Kapolresta Nasrun mengatakan, jumlah takjil yang dibagikan mencapai 10 ribu. Takjil tersebut dibeli dari para pedagang atau pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Banyuwangi.
“Makanan dan minuman yang dijual pedagang di Pasar Takjil kami borong untuk kami bagikan ke warga. Jadi omzet pedagang takjil tidak berkurang, karena memberdayakan pedagang kecil dan UMKM,” kata dia.
Kapolresta menambahkan menunjukkan kekompakan segenap jajaran Forpimda Banyuwangi.
“Kami memang selalu kompak untuk Banyuwangi,” tuturnya.