Seiring dengan adanya Grab OPOP Mart, Khofifah juga berharap proses standarisasi pada produk pesantren semakin mendekati kualifikasi yang terpadu.
“Jejaring bersama dengan Grab mudah-mudahan bisa dibangun, sukses untuk Grab OPOP Mart,” tutup Khofifah.
Sementara itu, Direktur Pemerintahan Grab Indonesia Uun Ainnurofiq menambahkan Grab OPOP Mart di Ponpes Amanatul Ummah Mojokerto diharapkan dapat semakin kompetitif dalam mendukung lingkungan industri pesantren.
“Contoh yang baik dimulai di bulan yang baik. Semoga bisa menjadi inspirasi. Kami sebelumnya juga audah melakukan diskusi dengan Pondok Pesantren lain yang ternyata banyak peminatnya (Grab OPOP Mart). Program ini insipirasi dari Jawa Timur untuk Indonesia,” tutupnya.
Seusai meresmikan Grab OPOP Mart, Gubernur Khofifah juga menghadiri Lailatul Ijtima’ di Masjid Kampus Institut KH Abdul Chalim Pacet Mojokerto.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Albarra, para Kyai dan Ulama, serta para mita driver Grab perwakilan dari berbagai wilayah di Jawa Timur. (sam/isa)