Mojokerto, Infodis.id – Pjs Bupati Mojokerto, Akhmad Jazuli menghadiri Sidang Senat Terbuka Wisuda dan Pelantikan Ke-XXVII Tahun Akademik 2023/2024 di Hall Graha Bina Sehat PPNI, Kabupaten Mojokerto, Kamis (17/10).
Petinggi Pemkab Mojokerto ini tampak hadir beserta segenap jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto.
“UBS PPNI ini sudah seperti bestie bagi saya, karena sebelum saya jadi Pjs Bupati, dulu saya berdinas di Pemkab Mojokerto. Jadi saya tahu betul seluk beluk universitas ini,” ujar Pjs Bupati dalam sambutannya.
Pjs. Jazuli juga bersyukur, Kabupaten Mojokerto memiliki sebuah perguruan tinggi yang cukup membanggakan dan konsisten didalam pengembangan sumber daya manusia. Terutama bagi putra-putri daerah yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, dengan layanan terjangkau dan berkualitas.
“Kampus ini tidak hanya kebanggaan Kabupaten Mojokerto dan Jawa Timur tapi juga kebanggaan Indonesia,” ujarnya.
Rektor UBS PPNI Mojokerto Dr Windu Santoso, S.Kp., M.Kep, mengungkapkan, wisuda kali ini diikuti 662 mahasiswa. Dan 428 di antaranya dinyatakan lulus cumlaude.
Para wisudawan dan wisudawati merupakan lulusan dari seluruh program studi (prodi) Fakultas Ilmu Kesehatan. Meliputi D3 kebidanan dan keperawatan, S1 keperawatan dan kebidanan, profesi ners, hingga magister atau S2 keperawatan.
”S2 keperawatan ini merupakan keunggulan di UBS PPNI Mojokerto ini. Karena di Jawa Timur hanya ada dua universitas yang memiliki prodi magister keperawatan, salah satunya UBS PPNI,” terangnya.
Dr Windu juga mengungkapkan, selain Fakultas Ilmu Kesehatan, UBS PPNI juga kian lengkap dengan fakultas ekonomi yang memiliki tiga prodi. Meliputi akuntansi, manajemen dan informatika.
”Jadi, masyarakat juga bisa mengirimkan anaknya untuk belajar di UBS PPNI Mojokerto ini di fakultas ekonomi,” jelas dia.
Dr Windu menambahkan, pelaksanaan wisuda di tahun 2024 ini juga dijadikan sebagai momentum bagi UBS PPNI Mojokerto untuk terus mengembangkan diri.
Dengan mengusung tema Transformasi Digital Global Menuju Indonesia Emas, Berintegrasi, Maju bersama UBS, universitas yang terletak di Jalan Raya Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto ini kini tengah membangun networking secara luas dengan instansi maupun universitas di dalam negeri maupun luar negeri.
Teranyar, UBS PPNI Mojokerto sedang melakukan kerjasama potensi pendidikan spesialis dan S3 Keperawatan dengan Universitas Indonesia (UI).
“Trend terbaru di dunia kesehatan Indonesia, saat ini banyak rumah sakit yang membutuhkan lulusan spesialis serta magister keperawatan. Dan mohon doanya, saat ini kita sedang penjajakan kerjasama dengan UI untuk membuka prodi tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan YKWP-PNI Edy Gandiriyanto menambahkan, pihaknya selalu mendukung UBS PPNI agar mahasiswa mampu bersaing dalam mewujudkan mahasiswa unggul di bidangnya. Baik dalam sarana prasarana maupun sumber daya manusia (SDM).
’’Misi kita adalah menuju world class university. Banyak lulusan kita yang sudah diterima di luar negeri. Diantaranya di Jepang, Singapura, Uni Emirat Arab (UEA), Kuwait, Qatar dan Abu Dhabi,” tukasnya.
Senada dikatakan Rani Juliastuti, Ketua DPC Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Mojokerto. Wanita berparas ayu ini mengaku takjub dengan kualitas lulusan yang di cetak UBS PPNI.
“Lulusan sini mudah diterima di dunia kerja. Bahkan hampir seluruh rumah sakit di Mojokerto, rata – rata adalah jebolan universitas ini,” ungkapnya.
Sekedar informasi, dari 662 wisudawan dan wisudawati, 20 diantaranya berasal dari program magister keperawatan. Serta S1 keperawatan 277 orang, D3 keperawatan 52 orang, S1 kebidanan 109 orang, dan D3 kebidanan 1 orang, dan profesi ners 155 orang.
Sedangkan untuk wisudawan terbaik dari seluruh program studi pada Wisuda dan Pelantikan UBS PPNI Mojokerto Tahun Akademik 2023-2024 diraih Lintang Kalingga dengan IPK 3.94 dari Program Studi D3 Keperawatan. Wie