Oleh karena itu, Bisri berujar bahwa PII terus menggenjot perguruan tinggi untuk menghasilkan lebih banyak insinyur di tahun-tahun berikutnya. Terkait hal tersebut, Bisri yakin ke depannya ITS dapat berkontribusi lebih besar terhadap persebaran insinyur di Indonesia.
“Bersamaan dengan itu kami terus melakukan sosialiasi serta menambah jumlah perguruan tinggi yang menyelenggarakan PPI,” tandasnya.
Di akhir, Bisri berharap para insinyur yang baru saja dilantik ini segera melakukan pengurusan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI). Tujuannya, agar para insinyur baru ini secara formal sah untuk melakukan praktik sebagai insinyur.
“Harapannya, dengan anggota lebih banyak PII dapat lebih maju baik secara keprofesian maupun organisasi,” pungkasnya. (ina)