23 April 2024
INFODIS.ID
HeadlineIndeks BeritaINFO KULINER

Nendangnya Rasa Ayam Pedas Rantinem Bikin Bupati Ipuk Ketagihan

Giyem, pengelola generasi kedua Ayam Pedas Rantinem mengatakan, untuk mempersingkat waktu seluruh pembuatan ayam pedas dilakukan di dapur yang juga kediaman Giyem. Setelah matang baru dikirim ke warung

“Proses pembuatannya di sini. Setelah matang baru di bawa ke sana (warung di terminal Genteng), jadi tinggal disuguhkan,” kata Giyem.

Sebelum ayam dicampur dengan bumbu kuah santan pedas, ayam dibakar terlebih dahulu.

Setelah itu direbus di dalam kuah santan pedas selama beberapa jam, agar bumbu kuah pedas diserap oleh daging ayam yang telah dibakar sebelumnya. Ayam yang digunakan harus ayam kampung.

Setiap hari rata-rata tiap hari Ayam Pedas Rantinem menghabiskan 100 ekor ayam kampung. Bahkan bisa lebih di momen-momen tertentu.

Selain terkenal dan ukuran daging ayamnya tiap porsi yang cukup besar, Ayam Pedas Rantinem terkenal dengan rasa pedasnya yang menggigit. Tiap hari Ayam Pedas Rantinem membutuhkan 15 hingga 25 kilogram cabai.

“Untuk bumbu masakannya kami mempertahankan bumbu rahasia racikan turun temurun dari orangtua kami,” kata Giyem, dilansir dari banyuwangikab.

Ayam pedas merupakan salah satu masakan khas Banyuwangi. Makanan itu banyak ditemukan di daerah Banyuwangi Selatan.

Kebanyakan dijual di warung-warung tradisional. Ayam pedas biasany dihidangkan dengan lalapan sayur.

Di setiap aktivitas Bunga Desa, Ipuk selalu menyempatkan diri menyambangi para pelaku UMKM.

Ipuk juga meninjau sejumlah UMKM untuk mengetahui mana saja yang perlu diintervensi pemkab. (ina)

Related posts

JE vs Polda Jatim, Ahli Jelaskan Syarat Sahnya Barang Bukti

adminredaksi

Gubernur Khofifah Dorong Mahasiswa Ciptakan Peluang Baru dengan Pemanfaatan Teknologi Digital

adminredaksi

Mapolsek Tenggilis Mejoyo Buka Penitipan Kendaraan Gratis, Ini Syaratnya

adminredaksi