Terpisah, salah satu pedagang di Tunjungan Romansa, Uus pemilik UMKM De’nil Pudding, dia mengaku bila Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memberikan fasilitas gratis kepada para pelaku UMKM agar dia bisa berjualan di kawasan wisata Jalan Tunjungan.
“Omzet per hari saya lumayan, untuk satu hari di hari biasa mencapai Rp 500 ribu keatas. Tapi kalau hari tertentu seperti weekend bisa mencapai Rp 5 juta lebih,” ungkap Uus.
Setiap harinya, Uus membuka lapak dagangannya mulai pukul 15.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Namun, tidak sedikit para pengunjung yang mendatangi lapaknya diatas pukul 21.00 WIB, alhasil dia biasa menutup lapak dagangannya hingga pukul 21.30 WIB.
“Kalau untuk seminggu apabila dikalkulasikan bisa mencapai Rp 10 juta. Kalau jam-jam ramai ini tidak tentu, kadang pengunjung ramai membeli habis magrib, kadang baru buka sudah antri,” terang dia.