25 April 2024
INFODIS.ID
HeadlineINFO PENDIDIKAN

Portal Zonasi, Inovasi Mahasiswa Untag untuk Petakan Kejahatan

Surabaya, Infodis.id – Tingginya tingkat kriminalitas di Kota Surabaya, mendorong mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya untuk menciptakan inovasi yang memberikan layanan informasi terkait tindak kejahatan kepada masyarakat.

M. Dhafiq Sholiq, Mahasiswa Fakultas Teknik Program Studi Teknik Informatika menciptakan sebuah website bernama Portal Zonasi untuk mempermudah laporan dan memetakan kejahatan yang ada di Kota Surabaya.

M. Dhafiq Sholiq saat ditemui di kampus Untag Surabaya, Selasa (21/2/2023) mengatakan bahwa, inovasi itu diciptakan karena dia bersimpati dan berempati terhadap banyaknya kasus kejahatan yang terjadi di Kota Pahlawan setiap tahunnya.

“Ramainya pemberitaan tindak kriminalitas di Surabaya ini butuh penanganan lebih lanjut, makanya saya berusaha mengembangkan berbagai fitur dalam inovasi website ini. Salah satunya adalah fitur layanan informasi daerah rawan kejahatan,” ujar pria kelahiran Lamongan ini.

Fitur ini menggabungkan Teknologi Geospasial untuk membuat visualisasi penyebaran kejahatan dalam bentuk peta daerah yang menggambarkan lokasi rawan kejahatan berdasarkan jumlah kasus kejadian menggunakan metode Algoritma K-Means Clustering.

“Pada fitur ini warga Surabaya akan mendapatkan informasi data kejahatan dan mengetahui tingkat kerawanan, sehingga bisa mengantisipasi hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Ia mengakui bukan hal yang mudah dalam meneliti objek kejahatan, apalagi bukan warga asli Surabaya. Akan tetapi dengan semangat dan kerja keras ia berhasil menyelesaikan karya yang dijadikan sebagai tugas akhirnya tersebut selama sepuluh bulan.

“Ada beberapa kendala yang sempat dihadapi, seperti kesulitan dalam mendapatkan data. Tapi, selama sepuluh bulan saya melakukan pencarian data dan bimbingan secara rutin, akhirnya penelitian ini berhasil diselesaikan dengan sebaik-baiknya, tak terkecuali data yang dibutuhkan juga saya dapatkan,” ujar calon wisudawan yang meraih IPK 3,81 ini.

Mahasiswa kelahiran tahun 2000 ini, mengaku beruntung dan bangga mampu menyelesaikan studinya selama 3,5 tahun di Untag Surabaya.

“Saya masuk di Untag Surabaya melalui jalur prestasi di bidang cipta karya teknologi informasi & komunikasi tingkat provinsi Jawa Timur dan berhasil mendapat beasiswa pada tahun 2019, ini yang menjadi semangat saya untuk kuliah,” ujar Dhafiq.

Kepala Prodi Sistem Teknologi dan Informasi Untag, Supangat M.Kom., ITIL., COBIT., mengungkapkan laman ini sudah siap digunakan untuk umum dan juga bisa diakses oleh pihak kepolisian, karena sudah melewati penelitian hingga tugas akhir dan sudah bisa diimplementasikan.

“Kalau kepolisian mau, ya tinggal pakai, karena ini berbasis website. Jadi kami tinggal berikan aksesnya,” ujar pria yang juga menjadi dosen pembimbing Dhafiq ini.

Sementara untuk pelapor juga bisa dengan mudah melakukan laporan kejahatan karena bisa diakses lewat mobile juga.

“Ke depan bisa dikembangkan lagi arahnya ke tracking pelapor untuk mengantisipasi apabila ada laporan iseng atau bohong. Jadi, ada aspek artificial intelligence (AI) yang bisa dikembangkan lagi nantinya,” ujarnya. (sam/afp)

Related posts

Antisipasi Kebakaran, DPKP Surabaya Masifkan Giat Patroli di Lahan Terbuka

Kapolresta Sidoarjo Pantau Vaksinasi Merdeka Anak di Madrasah Ibtidaiyah NU Ngingas

adminredaksi

Pemkab Bojonegoro Gelar Pasar Murah, Guna Tekan Melonjaknya Harga Bapok

adminredaksi