Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Banyuwangi Azis Hamidi menjelaskan kegiatan ini hasil kolaborasi pemkab bersama persatuan selancar ombak air (PSOI) Banyuwangi dan sejumlah komunitas peselancar lokal. Di antaranya Pulau Merah Board Rider (PMBR) surf school, Febri Surf School, PM Boys Surf School, dan Pulau Merah Surfing.
Kegiatan ini, kata dia, juga bagian memperkenalkan surfing sejak dini kepada generasi muda, sehingga timbul minat mereka untuk mempelajarinya.
“Ini salah satu cara mencetak generasi baru atlet selancar di Banyuwangi. Kita mulai dari Pantai Pulau Merah, dengan harapan bisa memicu komunitas peselancar di pantai lainnya untuk menggelar kegiatan serupa,” kata Azis.
Salah satu peserta pelatihan, Dafa Hengky Hernanda (12) mengaku senang dengan adanya coaching clinic di Banyuwangi.
“Kita dulu belajar sendiri bareng teman-teman di pantai. Saya sudah bermain sejak TK. Dengan ada pelatihan ini, saya senang karena lebih banyak teman yang mau belajar surfing. Dan ada instruktue ini jadi lebih terarah” kata Daffa.