Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengaku senang Banyuwangi dipilih sebagai lokasi pelaksanaan Safari Literasi Nasional 2022.
“Terima kasih kepada Perpustakaan Nasional yang telah menggelar kegiatan ini di Banyuwangi,” kata Ipuk.
Ipuk berharap kegiatan tersebut bisa berdampak positif pada peningkatan literasi masyarakat Banyuwangi, khususnya di kalangan anak-anak muda.
“Saya minta para guru untuk mentransfer semangat dan ilmu yang didapat dari para tokoh literasi ini kepada anak didiknya. Cari cara-cara yang menarik agar anak-anak tertarik dan gemar membaca,” kata Ipuk.
Ipuk menyebut, Banyuwangi juga terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan budaya literasi di kalangan masyarakat. Salah satunya, melalui program perpustakaan keliling menggunakan kendaraan khusus.
“Kami juga mendorong sejumlah kegiatan literasi, misalnya kompetisi menulis bagi anak-anak. Ini bagian dari cara menumbuhkan budaya literasi sejak dini,” kata Ipuk dilansir dari banyuwangikab. (ina)