
Surabaya, INFODIS.ID – Sepuluh ditutup, namun bebeberapa hari belakangan eks lokalisasi Moroseneng kembali menjadi pusat perhatian. Pasalnya, lokalisasi yang sudah ditutup sejak tahun 2015 itu disinyalir kembali beroperasi.
Dugaan adanya aktivitas negatif tersebut bermula dari adanya aduan masyarakat.
Tak ingin kecolongan, Satpol PP Kota Surabaya melibatkan petugas gabungan dari TNI, Polri, dan perangkat wilayah setempat pada Selasa (7/10/2025).
Malam itu, petugas menyisir rumah-rumah di kawasan tersebut guna memastikan tidak ada kegiatan negatif, seperti prostitusi.
“Pengawasan ini merupakan upaya merespons aduan masyarakat atas dugaan adanya aktivitas negatif yang meresahkan,” kata Camat Benowo Surabaya, Denny Christupel Tupamahu.
Ia menambahkan, saat dilakukan pengecekan, petugas tidak menemukan adanya aktivitas yang mencurigakan di kawasan tersebut.
“Kami tidak menemukan aktivitas yang diduga itu. Dikarenakan pintu terkunci, digembok dari luar. serta lampu mati sehingga butuh tindakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Denny menegaskan bahwa pengawasan pada eks lokalisasi Moroseneng tersebut akan secara masif dilakukan guna mencegah munculnya aktivitas negatif. (isa)
