Jakarta, INFODIS.ID – Sebuah laporan terbaru mengungkapkan besarnya minat generasi muda Indonesia terhadap pengembangan diri. Berdasarkan data dari lanskap terkini, sebanyak 87% responden dari kalangan Gen Z dan Milenial mengaku tertarik untuk mengasah kemampuan, baik untuk menambah wawasan, meningkatkan kepercayaan diri, maupun membuka peluang baru.
Yang menarik, pola belajar generasi ini telah mengalami transformasi signifikan. Survei menunjukkan bahwa tujuh dari sepuluh anak muda Gen Z lebih memilih mempelajari hal baru melalui media digital. Mayoritas dari aktivitas belajar ini mengandalkan perangkat *smartphone*, menandakan bahwa gawai telah berevolusi dari sekadar alat komunikasi menjadi mitra utama dalam proses tumbuh kembang individu.
Merespons temuan ini, Xiaomi Indonesia menghadirkan Redmi 15 sebagai solusi perangkat pendukung produktivitas dan eksplorasi tanpa batas. Ponsel ini dirancang dengan fokus pada daya tahan baterai berkapasitas super besar 7.000 mAh, memastikan pengguna tetap terhubung dan aktif sepanjang hari. Desainnya yang stylish juga diklaim nyaman untuk penggunaan dalam jangka panjang.
Andi Renreng, Marketing Director Xiaomi Indonesia, dalam pernyataan resminya menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung dinamika generasi muda.
“Generasi muda Indonesia tumbuh di tengah perubahan yang cepat dan dinamis, dengan semangat untuk terus belajar, beradaptasi, dan berkembang. Melalui Redmi 15, kami ingin menghadirkan perangkat yang tidak hanya tangguh dengan baterai besar, tetapi juga menjadi partner produktivitas yang mendukung mereka mengekspresikan potensi terbaik dari belajar, bekerja, hingga berkarya,” ujar Andi.
Kehadiran Redmi 15 ini dipandang sebagai jawaban atas kebutuhan riil anak muda yang aktif. Dengan perangkat yang andal di genggaman, proses pengembangan diri—mulai dari menonton konten edukatif, mendengarkan podcast inspiratif, hingga terlibat dalam komunitas online—dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja tanpa khawatir kehabisan daya.(ery)