Ia juga menjelaskan bahwa di tahun 2022 mendatang, Pemerintah Kota Surabaya juga mengalokasikan Jaminan Kesehatan Semesta bagi 1,045 juta jiwa, peningkatan kapasitas infrastruktur kesehatan, beasiswa SMA/SMK bagi 13.515 siswa MBR, dan pelatihan promosi bagi UMKM.
“Dengan UMK segitu, kesehatan, pendidikan bisa diberikan jaminan oleh pemerintah kota, sehingga orang tua tidak keluar biaya lagi, jadi pemanfaatannya bisa optimal,” tegas Cak Ji.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintahan Eri – Armuji akan senantiasa memperkuat Jaring Pengaman Sosial, sehingga warga kota bisa mendapatkan akses sebesar-besarnya tanpa mengeluarkan uang dari kantong pribadinya.
“Ke depannya kita kalau pendidikan, kesehatan dan jaminan sosial berjalan, maka uang gaji bisa digunakan untuk keperluan lain,” pungkasnya. (red)
sumber : surabaya.go.id