Wali Kota Sutiaji menyampaikan, pihaknya sangat mendukung adanya kegiatan yang akan dilakukan MACI.
Menurutnya, keberadaan organisasi MACI Malang ini sejalan dengan status Malang sebagai anggota kota-kota pusaka di Indonesia. Di mana motor-motor antik milik anggota MACI juga termasuk dalam bagian objek heritage yang dirawat dengan baik.
“Keberadaan MACI tentunya linear dengan kawasan Kayutangan sebagai kawasan wisata budaya. Diharapkan dengan adanya kegiatan MACI yang akan dilakukan di Kayutangan tidak hanya ditujukan untuk menarik minat masyarakat akan wisata budaya, tetapi juga sebagai sarana edukasi terhadap masyarakat luas akan sejarah dan pengetahuan motor-motor antik dan juga kawasan Kayutangan itu sendiri,” tutur Sutiaji.
Terkait dengan kegiatan berskala nasional yang akan diadakan MACI, Sutiaji berharap kegiatan tersebut akan menimbulkan multi effect yang akan menguntungkan Kota Malang. Terutama dalam promosi potensi pariwisata dan peningkatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Maka dari itu, kami akan membantu untuk mengoordinasikan dengan pihak-pihak terkait sebagai wujud dari dukungan Pemkot Malang terhadap kegiatan tersebut,” sambungnya.