29 Maret 2024
INFODIS.ID
HeadlineIndeks BeritaINFO NASIONAL

Wamendag: Harga Bapok di Kota Bogor Aman dan Stabil

Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mendampingi anggota Komisi VI DPR RI melakukan pemantauan ketersediaan stok dan harga barang kebutuhan pokok di Pasar Baru, Bogor, Jawa Barat/Ist

Bogor, Infodis.id – Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga memastikan ketersediaan dan harga barang pokok di wilayah Bogor aman dan stabil. Demikian hasil pemantauan di Pasar Baru Bogor Suryakencana, Kota Bogor, Jawa Barat, pada, Selasa (12/4/2022).

Pemerintah Kota Bogor menjamin bapok tersedia dalam jumlah sangat cukup sehingga masyarakat tidak perlu khawatir memenuhi kebutuhan selama bulan puasa dan Idul Fitri.

Hadir pada pantauan tersebut Ketua Komisi VI DPR RI M Sarmuji, Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto, Staf Ahli Menteri Perdagangan Syailendra, Wali Kota Bogor Bima Arya, dan Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian Ganjar Gunawan.

“Dalam pantauan hari ini, harga sejumlah komoditas bapok naik namun masih dalam batas wajar. Harga bapok juga dapat dikatakan relatif stabil sejak sepekan sebelum Ramadan. Selain itu, stok bapok juga masih tersedia dan aman hingga Idulfitri 2022/ 1443 H,” kata Wamendag Jerry.

Harga bapok di Pasar Baru Bogor Suryakencana antara lain telur ayam Rp24.000/kg, gula pasir Rp14.000/kg, dan daging sapi Rp140.000/kg. Sementara, daging ayam Rp35.000/kg, cabe rawit Rp40.000/kg, dan cabe merah keriting Rp35.000/kg. Bawang merah Rp32.000/kg dan bawang putih Rp30.000/kg. Sedangkan, harga minyak goreng kemasan masih di kisaran Rp25.000/liter dan minyak curah Rp20.000/liter.

Sejumlah pedagang di pasar tersebut mengatakan, kendati harga tinggi, tidak ada kesulitan untuk mendapatkan barang. Selain itu, permintaan masyarakat terhadap barang kebutuhan pokok dinilai juga masih terkendali.

Related posts

Berikut Arahan Presiden Jokowi Terkait Percepatan RUU TPKS

adminredaksi

Pemkab Probolinggo dan Pemkab Maluku Tengah Teken Kerja Sama Distribusi Bawang Merah

Dua Mahasiswa DKV UK Petra Kembangkan Limbah Ampas Kopi dan Plastik HDPE Jadi Barang Berdaya Guna

adminredaksi