Surabaya, infodis.id – Dimsum Endul, UMKM binaan Rumah Zakat cabang Surabaya, kini semakin berkelas dengan kehadiran booth portable baru yang menggemaskan. Dulu, dimsum ini hanya bermodal bungkus mika dan belum memiliki nama. Namun, sejak terdaftar menjadi member UMKM Rumah Zakat, usaha Ibu Yanti, sang pemilik, terus berkembang pesat.
“Alhamdulillah, sejak dibantu Rumah Zakat, usaha saya semakin maju. Produk, packaging, dan penjualannya pun semakin meningkat,” ujar Ibu Yanti dengan penuh rasa syukur.
Kini, Dimsum Endul tak hanya memanjakan lidah dengan kelezatan dimsumnya, tetapi juga mata dengan booth portable yang menarik. Ibu Yanti pun tak sabar untuk segera berjualan dengan booth barunya.
“Anak saya ikut semangat berjualan. Dia sudah tidak sabar ingin berjualan pakai booth portable ini. Kebetulan kemarin dia belum lolos tes perguruan tinggi, jadi waktu kosongnya mau digunakan untuk bantu saya berjualan dulu,” tutur Ibu Yanti.
Keberhasilan Dimsum Endul tak hanya berhenti di situ. Bersama member UMKM Rumah Zakat Surabaya lainnya, Dimsum Endul berencana untuk melebarkan sayapnya dan berjualan ke luar wilayah Jemur Wonosari, seperti car free day atau kegiatan pameran F&B lainnya.
“Kami memiliki target untuk mengentaskan mustahik dari kemiskinan. Diharapkan dengan akselerasi member UMKM ini mulai dari sisi packaging, logo, dan lain sebagainya, bisa mempercepat mereka untuk keluar dari garis kemiskinan,” ujar Munawarah, program implementator Rumah Zakat Surabaya di Surabaya, Senin (1/7)
Kisah Dimsum Endul merupakan bukti nyata bagaimana Rumah Zakat membantu UMKM binaannya untuk berkembang dan keluar dari garis kemiskinan. Dengan pendampingan dan dukungan yang tepat, UMKM memiliki potensi besar untuk menjadi roda penggerak ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(ery)