2 Juli 2024
INFODIS.ID
HeadlineINFO NASIONAL

Muhammadiyah: Pilar Pembentuk Pancasila dan Kebangsaan Indonesia

Lima Tokoh Muhammadiyah yang Membidani Lahirnya Pancasila (dok muhammadiyah.or.id)

Yogyakarta, infodis.id – Muhammadiyah, organisasi Islam yang didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan pada tahun 1912, bukan hanya organisasi keagamaan biasa. Organisasi ini telah memainkan peran penting dalam sejarah Indonesia, khususnya dalam pembentukan Pancasila dan karakter bangsa.

Dalam perjalanannya, Muhammadiyah melahirkan banyak tokoh inspiratif yang berkontribusi secara signifikan dalam merumuskan ide-ide luhur Pancasila. Dilansir dari muhammadiyah.or.id Berikut beberapa tokoh Muhammadiyah yang patut dikenang:

  1. Ki Bagus Hadikusumo: Tokoh Muhammadiyah yang dikenal dengan sebutan “Sang Guru” ini merupakan salah satu pendiri BPUPK (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia). Ia aktif dalam berbagai pembahasan terkait dasar negara dan mengusulkan rumusan “Negara Islam” yang kemudian menjadi cikal bakal Pancasila.
  2. KH. Mas Mansur: Sosok yang dijuluki “Bapak Dakwah Muhammadiyah” ini juga aktif dalam pembahasan Pancasila di BPUPK. Ia mengusulkan prinsip “ketuhanan yang maha esa” sebagai dasar negara dan menekankan pentingnya toleransi antarumat beragama.
  3. Dr. Abdul Kahar Muzakir: Tokoh Muhammadiyah yang dikenal sebagai “Paham Islamnya Luas dan Mendalam” ini merupakan salah satu anggota Panitia Sembilan yang bertugas merumuskan dasar negara. Ia berkontribusi dalam penyempurnaan rumusan Pancasila, khususnya terkait sila pertama dan kedua.
  4. Mr. Kasman Singodimedjo: Tokoh yang dikenal sebagai “Sang Konstitusionalis” ini merupakan salah satu anggota Panitia Sembilan yang merumuskan Pancasila. Ia berperan penting dalam merumuskan sila keempat dan kelima Pancasila, dengan menekankan pentingnya demokrasi dan keadilan sosial.
  5. Ir. Sukarno: Tokoh proklamator kemerdekaan Indonesia ini juga tercatat sebagai anggota Muhammadiyah. Ia aktif dalam pembahasan Pancasila dan mengusulkan rumusan “Pancasila” yang kemudian diterima sebagai dasar negara Indonesia.

Peran tokoh-tokoh Muhammadiyah dalam kelahiran Pancasila tidak dapat dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Mereka telah meninggalkan warisan berharga berupa nilai-nilai luhur Pancasila yang menjadi landasan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.

Selain kontribusinya dalam pembentukan Pancasila, Muhammadiyah juga aktif dalam berbagai bidang sosial dan kemasyarakatan. Sekolah-sekolah, rumah sakit, dan berbagai lembaga sosial yang didirikan Muhammadiyah telah memberikan manfaat besar bagi bangsa Indonesia.

Kontribusi Muhammadiyah dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan prinsip-prinsip kemanusiaan dan persatuan patut diapresiasi dan diteladani. Semangat dan nilai-nilai luhur Muhammadiyah diharapkan dapat terus menginspirasi generasi muda untuk membangun Indonesia yang lebih baik.(ery)

Related posts

Lepas Ekspor Senilai Rp 35,03 Triliun, Mendag: Ekonomi Nasional Mulai Pulih

adminredaksi

Puncak Peringatan Sumpah Pemuda di Monas Dihadiri Masyarakat hingga Organisasi Kepemudaan

Seorang Jamaah Haji Hilang Saat Lempar Jumrah