20 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO NASIONAL

Bantuan Kemanusiaan Indonesia Senilai Rp 15 Miliar Tiba di Sudan

Port Sudan, infodis.id – Setelah menempuh penerbangan selama 10 jam, bantuan kemanusiaan dari Pemerintah Republik Indonesia (RI) untuk Pemerintah Republik Sudan akhirnya tiba di Port Sudan pada Kamis (4/3). Bantuan tersebut terdiri dari obat-obatan, alat kesehatan, logistik, dan beberapa barang lainnya dengan total nilai mencapai Rp 15 miliar dan berat 12,44 ton.

Pengiriman bantuan ini merupakan bentuk komitmen Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia dan terlibat aktif dalam misi kemanusiaan, baik akibat perang maupun bencana alam. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo saat pelepasan bantuan dan delegasi di Jakarta pada Rabu (3/4).

Misi pengiriman bantuan kemanusiaan ini dipimpin oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayjen TNI Fajar Setyawan. Bantuan tersebut diserahkan secara langsung kepada Menteri Kesehatan Sudan, Dr. Haitham Mohamed Ibrahim, di ruang VIP Bandara Internasional Port Sudan.

“Pemerintah Indonesia menyampaikan rasa prihatin atas dampak yang ditimbulkan oleh konflik internal Sudan dan berharap semoga perdamaian segera terwujud, sehingga masyarakat Sudan dapat menjalani hidup normal kembali dengan rasa penuh persaudaraan dan perdamaian,” kata Fajar.

Lebih lanjut, Fajar menjelaskan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Indonesia untuk selalu menjaga perdamaian dunia serta terlibat aktif dalam misi kemanusiaan.

“Kehadiran delegasi beserta bantuan ini dapat dimaknai bahwa ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Indonesia yang selalu berupaya untuk menjaga perdamaian dunia. Termasuk peran aktif kita yang selalu terlibat dalam misi kemanusiaan baik akibat perang maupun bencana alam,” jelas Fajar.

Menteri Kesehatan Sudan, Haitham Mohamed Ibrahim, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas bantuan dan komitmennya dalam menjaga perdamaian dunia. Dia juga mengatakan bahwa ini adalah bantuan kedua dari Indonesia untuk Sudan, setelah bantuan pertama pada bulan Desember lalu.

“Terima kasih kepada seluruh yang terlibat, khususnya Kedubes Sudan di Jakarta dan KBRI Sudan. Ini bantuan yang kedua dari Indonesia, yang pertama dulu di bulan Desember dan kali ini datang lagi dengan jumlah yang lebih besar,” jelas Haitham.

Haitham berharap bantuan kemanusiaan ini dapat meringankan penderitaan masyarakat Sudan yang terdampak konflik internal.

“Kita semua tahu, pelepasan bantuan ini dilaksanakan oleh Presiden RI Joko Widodo, ini membuktikan bahwa Sudan dan Indonesia memiliki hubungan yang kuat,” kata Haitham.

“Semoga hubungan ini semakin kuat khususnya di bidang kesehatan,” pungkasnya. (ery)

Related posts

AKI 2023, Menparekraf: Inovasi UMKM Hasilkan Produk Berkualitas dan Berdaya Saing

Waspada Cuaca Ekstrem Saat Lebaran, LPBI PBNU Imbau Masyarakat Siaga Bencana

Editor: [ Hary Prasodjo ]

PLN Sukses Nyalakan 300 Home Charging, Mudahkan Pengguna Mobil Listrik