17 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO PERISTIWA

BNPB Tinjau Lokasi Pengungsian dan Serahkan Dukungan Penanganan Darurat Erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki

Flores Timur, infodis.id – Deputi Bidang Logistik dan Peralatan (Logpal) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Lilik Kurniawan bersama Tenaga Ahli BNPB Bambang Eko Pratolo, melakukan kunjungan kerja ke lokasi terdampak erupsi gunungapi Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Lilik memastikan kesiapan tim BPBD dalam melakukan upaya penanganan darurat, termasuk meninjau gudang penyimpanan logistik dan peralatan.

“Dalam kondisi darurat, kebutuhan dasar masyarakat harus menjadi prioritas utama. Gudang logistik di posko utama masih ada barang-barang. Kami telah meminta agar segera didistribusikan untuk warga,” tutur Lilik. di Flores Timur Kamis (4/1/2024)

Di lokasi Pos Pengamatan Gunungapi Lewotobi, Deputi Logpal bersama rombongan mendapatkan penjelasan terkait proses pengamatan dan peninjauan perkembangan aktivitas vulkanik gunungapi oleh Ketua Pos Pengamatan, Yosef Mboro.

Segala hasil perekaman data dan informasi dari Pos Pengamatan itu akan dirumuskan menjadi rekomendasi bagi masyarakat sebagai antisipasi dari adanya dampak erupsi.

“Dari pos pengamatan, Badan Geologi dan PVMBG juga memberikan sosialisasi agar masyarakat tetap tenang termasuk segala informasi terkait gunungapi. Penjabat Bupati juga menjelaskan apa saja yang harus dilakukan masyarakat saat terjadi erupsi,” ungkap Lilik.

Selesai melihat kegiatan di Pos Pengamatan, Lilik kemudian menuju lokasi pengungsian Desa Konga yang berada di Kecamatan Titihena. Di lokasi itu terdapat 319 KK atau 1.164 jiwa yang mengungsi di tenda pengungsian.

Menurut Lilik, pengungsian di Desa Konga sudah lengkap dengan segala fasilitas yang dibutuhkan warga. Air bersih, toilet, termasuk dapur umum telah tersedia dan dinilai mampu memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari warga selama di pengungsian.

“Air bersih ada, toilet umum sudah disiapkan, dapur umum sangat siap. (Pengoperasiaannya-red) Dikeroyok bareng-bareng oleh lintas unsur. Permakanan aman. Sangat aman,” jelas Lilik.(ery)

Related posts

Polisi Dalami Pengakuan Pria yang 16 Kali Jadi Joki Disuntik Vaksin Covid-19

adminredaksi

Baret Rescue NasDem Simulasi Penyelamatan Korban Banjir dan Tanah Longsor

adminredaksi

Usai Sudah Pelarian AJ, Pembunuh Wanita di Sugihwaras Dringkus di Yogyakarta

adminredaksi