20 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO PENDIDIKAN

Gubernur Khofifah Lakukan Pembaretan SMA Taruna Jawa Timur

Kediri, infodis.id –  Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menjadi Inspektur Upacara dalam kegiatan Pembaretan Sekolah Menengah Atas (SMA) Taruna Jawa Timur di Lapangan Brigade Infanteri Mekanis 16 Wirayudha Kediri, Rabu (18/10/2023).

 

Upacara tersebut diikuti oleh 152 siswa SMAN Taruna Nala, 274 siswa SMAN 3 Taruna Angkasa, 238 siswa SMAN 2 Taruna Bhayangkara, dan 107 siswa SMAN 1 Taruna Madani, prosesi pembaretan diawali dengan penyiraman Air Bunga oleh Gubernur Khofifah.

 

Gubernur menyampaikan, pembaretan ini menjadi awal pembangunan cikal bakal Generasi Emas menuju Indonesia 2045. “Pagi ini kita berkhidmat ingin membimbing anak-anak kita. Merekalah generasi Very Important Person (VIP), Inilah anak-anak yang kita persiapkan menjadi Generasi Emas ketika Indonesia memasuki Indonesia Emas 2045. Indonesia harus terjaga karakter bangsanya melalui karakter masyarakatnya. Ini dimulai dengan menjaga karakter putra-putri didiknya,” kata Khofifah.

 

Mantan Mensos RI tersebut menambahkan, terdapat 4 pilar yang harus dibangun menuju Indonesia Emas 2045 dan pilar pertama adalah pembangunan SDM. Pembangunan SDM ini mencakup pembangunan lahir, batin, dan karakter. Dimana, membangun karakter yang kuat bisa dilakukan dalam sebuah sistem boarding school dan SMA Taruna di Jatim melakukan format ini.

 

Lebih lanjut dijelaskan Khofifah, keberadaan SMA Taruna Jatim telah menghasilkan siswa dengan prestasi akademik dengan karakter wawasan kebangsaan, bela negara, cinta tanah air dan kedisiplinan yang tinggi.

 

“SMA Taruna ini memiliki academic achievement yang luar biasa. Bahkan bisa menjadi referensi bagi provinsi-provinsi yang lain. Dan kita harapkan para taruna bisa menjadi speaker NKRI, menjaga NKRI, menguatkan NKRI, dan membangun harkat martabat bangsa di mata dunia,” tandasnya.

 

Ke depan, ia berharap, akan bisa diselenggarakan forum yang lebih memungkinkan mereka bertemu gagasan dan pikiran lewat berbagai program. Formatnya bisa lewat olimpiade sains, seni, dan olahraga untuk memperkuat kekerabatan mereka.

 

“Harapannya adalah cita-cita tinggi ini tercapai lewat tangga-tangga perjuangan dan  pengorbanan oleh anak-anak sekalian. Dari Taruna Nala ada yang ingin menjadi TNI AL semoga menjadi Laksamana yang luar biasa dalam menjaga RI. Dari Taruna Angkasa, dari berbagai diversifikasi profesi tentu banyak yang punya harapan menjadi Marsekal,” ungkapnya.

 

 

Gubernur Khofifah menekankan pembaretan ini sebagai simbol pengukuhan dedikasi para taruna-taruni kepada Jawa Timur dan Republik Indonesia, serta diri sendiri. Bahkan, ia menegaskan dirinya belum pernah membacakan lengkap dengan jabatan kepangkatan seperti yang dilakukan pada kegiatan pembaretan hari ini. (abi)

Related posts

Kukuhkan Bunda Paud se-Surabaya dan Aplikasi Si Bunda, Ini Pesan Wali Kota Eri

adminredaksi

KLIK, Film Layar Lebar Produksi SMK Dr Soetomo Diputar, Kisahnya Bikin Trenyuh

Tim IRIS ITS Juarai RoboCup Asia Pacific 2022

adminredaksi