Infodis.id – Beda senyuman yang terlihat, maka akan berbeda pula makna yang diberikan. Namun, terlepas dari hal ini, masih saja ada orang yang salah paham dan bahkan menyepelekan senyuman yang diterima.
Padahal, senyuman manusia itu tak sesederhana yang terlihat. Kadang itu bisa menunjukkan kesenangan, namun terkadang bisa pula penuh kesedihan.
Dilansir dari merdeka.com, oleh karena itu, penting sekali untuk memahami jenis-jenis senyuman agar kamu juga tak ikut salah kaprah. Lantas, apa saja tipe-tipe senyuman tersebut?
Fake Smile (Senyum Palsu)
Senyuman pertama adalah fake smile atau senyum palsu. Senyuman ini biasanya sengaja dibuat-dibuat untuk menutupi perasaan yang sesungguhnya. Misalnya ketika sedang sedang sedih atau kecewa, kamu akan berpura-pura bahagia dengan memunculkan senyuman jenis ini.
Mengenali fake smile ini bisa dilakukan lewat beberapa cirinya. Misalnya saja mulut yang cenderung bergerak ke samping, otot mata dan pipi tak bergerak secara dominan, mata terlihat kosong, dan mata yang lebih cepat atau lama dalam merespon stimulus.
Masking Smile (Senyuman Sosial)
Selanjutnya adalah masking smile atau senyuman sosial. Senyuman jenis ini umumnya dilakukan untuk memanipulasi, khususnya jika terkait dengan tujuan dan interaksi sosial. Makanya, banyak yang mengatakan bahwa senyuman ini adalah topeng karena kegunaan dan maksud di baliknya.
Senyuman ini bisa dilihat ketika mulut seseorang lebih condong bergerak ke samping tanpa ada kerutan di wajah. Selain itu, masking smile juga biasanya akan lebih lama dari yang seharusnya. Sebab, memang senyuman ini sengaja digunakan untuk membawa kenyamanan bagi orang lain.
Contempt (Senyum Merendahkan)
Senyuman yang satu ini bisa dikatakan sebagai senyuman yang memiliki niatan buruk di dalamnya. Bagaimana tidak, contempt sendiri adalah senyum merendahkan yang ditujukan kepada orang-orang atau sesuatu. Biasanya senyum merendahkan muncul karena respon atas rasa tidak suka terhadap suatu hal.
Senyum merendahkan bisa dicirikan dengan salah satu sudut mulut yang melengkung atau naik ke atas, serta pandangan mata yang tampak tajam dan terlihat judes. Jika kamu merasa menerima senyuman ini dari orang lain, maka sebaik mungkin mengabaikannya saja agar tak menimbulkan pertengkaran atau hal buruk lainnya.
Real Smile (Senyum Tulus)
Ketika kamu merasa bahagia atau sedang menyukai sesuatu, maka akan ada senyuman yang mungkin secara tak disadari keluar dari wajahmu. Nah, senyum inilah yang dikenal sebagai real smile atau senyum ketulusan. Berbeda dari contempt, senyuman ini tak memiliki maksud tertentu dan hanya merupakan wujud dari perasaan manusia yang sesungguhnya.
Ciri-ciri senyuman ini dapat dideskripsikan dengan mulut yang bergerak ke atas, otot wajah dan pipi yang bergerak dominan, serta mata yang menunjukkan aura kebahagian. (***/isa)