18 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO DUNIA

Mahasiswa UM Surabaya Gelar Salat Gaib, Bentuk Kepedulian Korban Perang Palestina dan Israel

Surabaya, infodis.id – Mahasiswa dan seluruh civitas akademik Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya melaksanakan salat gaib untuk para korban perang, serta mendoakan agar perang di Palestina segera berakhir, selepas salat Jumat (13/10/2023).

 

Mahasiswa asal Gaza, Palestina yang sedang menempuh studi Pascasarjana di UM Surabaya, Sondos Jehad Shnewra, turut serta mengikuti sholat gaib dengan ratusan mahasiswa dan seluruh civitas akademika UM Surabaya di masjid kampus setempat. Sondos merupakan mahasiswa semester satu mengambil jurusan S2 Pendidikan Agama Islam dengan beasiswa Lazismu Jatim.

Pilihannya mengambil pendidikan di Indonesia juga didorong penuh oleh keluarganya.

Apalagi selama di Palestina ia juga merasakan kondisi perang. “Saya punya trauma karena sejak kecil saya melihat kematian di mana-mana khususnya anak-anak dan perempuan. Keadaannya sangat tragis hingga hari ini ,” kata Sondos.

 

Sementara itu Dosen Fakultas Agama Islam (FAI), M Febriyanto Firman Wijaya mengatakan salat gaib dan doa bersama menjadi salah satu dukungan seluruh civitas akademika kepada Palestina.

Menurutnya, konflik dan perang di Palestina menguras tenaga selama bertahun-tahun dan mengundang perhatian masyarakat global. “Semoga di masa mendatang perdamaian dan ketertiban bisa segera terwujud di seluruh dunia, sehingga semua masyarakat dunia bisa hidup secara normal dan berdampingan secara damai,”ujar Riyan lagi.

 

Riyan juga memberikan beberapa catatan menyoroti kondisi perang di Palestina saat ini. Antara lain, mendesak kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk segera mengambil langkah-langkah politik dan diplomatik dengan melibatkan pihak-pihak terkait, khususnya Israel-Palestina untuk menghentikan perang, dan melakukan perundingan damai.

 

Menyerukan agar Israel tidak memanfaatkan perang ini untuk terus melakukan aneksasi dan agresi terhadap wilayah dan bangsa Palestina demi tegaknya perdamaian di kawasan yang penuh gejolak ini.

 

Selanjutnya, meminta kepada pemerintah Indonesia untuk lebih proaktif dan memperkuat langkah-langkah maju dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina melalui Perserikatan Bangsa-bangsa, Organisasi Kerjasama Islam, dan jalur-jalur lainnya.

Keempat, mengimbau kepada semua pihak di tanah air untuk menyikapi perang Israel-Palestina dengan rasional dan arif serta tidak terprovokasi oleh berbagai informasi provokatif, hoaks, dan menyesatkan yang disampaikan oleh pihak-pihak tertentu.

“Solusi fundamental yang tepat untuk palestina adalah memberikan hak mereka untuk merdeka dan berdaulat sebagai sebuah negara,” pungkas Riyan.

 

Setelah melaksanakan salat gaib, para mahasiswa Palestina dan UM Surabaya melakukan aksi damai untuk menghentikan perang di Palestina. (abi)

 

 

Related posts

Gempa Ishikawa: 250 Siswa SMP Dievakuasi Massal

Tari Gandrung Tampil di Kampus Bergengsi Taiwan

adminredaksi

Dua Negara Tarik Peredaran Indomie Rasa Ayam, Ini Penyebabnya

adminredaksi