20 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO PENDIDIKAN

Mahasiswa Universitas Ciputra Surabaya, Ciptakan Keycaps Satu-Satunya di Indonesia Berbahan Daur Ulang

Surabaya, infodis.id – Salah satu wisudawan Universitas Ciputra (UC) Surabaya, Hana Agustine, memproduksi Penutup plastic pada keyboard atau yang biasa disebut Keycaps Mechanical Keyboard dengan memanfaatkan limbah plastic. Karya tersebut dibawa dalam prosesi wisudanya, yang digelar kampusnya di Ballroom Ciputra World Surabaya beberapa waktu lalu.

 

Hana memanfaatkan limbah sampah plastik dari tutup botol bekas, untuk membuat keycaps. Ia telah mengutak-atik botol bekas untuk jadi keycaps lebih kurang 1 tahun. Sehingga penampilan keycaps yang awalnya didominasi dengan warna hitam dan putih, di tangan Hana bisa menjadi lebih berwarna.

 

“Awalnya hobi, tapi kepikiran kenapa gak pakai tutup botol plastik bekas untuk buat keycaps mechanical keyboard,” ujar Hana, Selasa (17/10).

 

Produk keycaps ciptaannya tersebut, diklaim oleh Hana satu-satunya di Indonesia. Bahkan ia telah menerima banyak permintaan dari luar negeri untuk membuat keycaps. Satu pics ia jual Rp 35 ribu.

 

“Di Indonesia gak ada cuma saya aja. Ada dari luar negeri, tapi mereka masih tanya-tanya. Seperti dari Prancis dan Jerman,” kata Hana.

 

Untuk membuat keycaps tersebut, gadis berusia 23 tahu tersebut melakukan penyortiran tutup botol yang dicuci sampai bersih. Dibagi setiap warnanya. Untuk menghasilkan warna marmer, Hanna mencampurkan lebih dari 3 warna saat proses pelelehan dengan suhu 200 derajat selsius.

 

“Setelah itu kemudian diaduk untuk bikin motif marble baru di cetak. Rencananya ada motif cary dia beda tingkat dan ketinggian pada keycaps jadi nanti akan dikembangkan lagi,” tambahnya.

 

Meskipun begitu, ia mengaku kesulitan untuk mendapatkan botol plastik bekas. Sehingga ia sering melakukan penukaran botol plastik dengan keycaps buatannya. Dengan begitu menurutnya telah ikut ambil bagian dalam mengampanyekan pengurangan terhadap sampah botol plastik.

 

“Limbah sampah plastik jadi bahasan serius dunia international. Jadi saya ingin ikut ambil bagian dalam mengkapanyekan sampah plastik,” tutupnya. (abi)

Related posts

ITS Bersama Apkasindo Gagas Hilirisasi Teknologi Minyak Kelapa Sawit

adminredaksi

Kadin Jatim Luncurkan Portal Vokasi

Jaring Mahasiswa Internasional, ITS Gelar Seleksi Langsung di Timor Leste

adminredaksi