Untuk diketahui, proyek pengerjaan sebanyak 38 ruas jalan tersebut dimulai pada 28 Desember 2021 dan harus selesai pada Juni 2022 mendatang.
Bupati Hendy mengapresiasi kualitas pekerjaan memang bagus, namun waktu juga harus diperhatikan.
Setelah diperdalam lagi pertanyaan yang dilontarkan Bupati kepada para pekerja ternyata waktu mulai pengerjaannya baru berjalan sebulan yang lalu.
“Minimal harusnya sudah 28 persen saat ini progresnya, mulainya yang telat ini, baru sebulan ya. Terus gimana ini ngejar ini, Anda telat ini, data harus dibawa terus, setiap hari harus kontrol, tenaga berapa, material apa yang harus datang, berapa jumlahnya itu harus terukur semua setiap hari,” pungkas Bupati Hendy yang berlatar belakang teknik sipil, dilansir dari jemberkab. (afp)