12 Oktober 2025
INFODIS.ID
INFO OLAHRAGA

KONI Jatim Matangkan Persiapan Akhir Menuju PON Beladiri 2025 di Kudus

Surabaya, infodis.id – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur terus mematangkan persiapan akhir menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025 yang akan digelar di Kudus pada 11–26 Oktober mendatang.

Dalam rapat koordinasi bersama sepuluh cabang olahraga (cabor) peserta, KONI Jatim memastikan seluruh elemen—mulai dari atlet, pelatih, hingga tim pendukung—siap berlaga dengan kondisi terbaik.

Ketua KONI Jatim, Muhammad Nabil, menyampaikan bahwa pihaknya ingin memastikan seluruh kontingen dalam kondisi prima menjelang keberangkatan ke Kudus. Evaluasi mencakup persiapan teknis, kondisi fisik atlet, hingga logistik dan layanan selama pertandingan berlangsung.

“Kami ingin mengetahui sejauh mana kesiapan akhir para atlet serta peluang masing-masing cabang olahraga. Selain itu, kami juga membahas layanan yang akan disiapkan KONI Jatim selama PON berlangsung,” ujar Nabil di Kantor KONI Jatim, Surabaya, Rabu (8/10/2025).

Pada PON Beladiri 2025, Jawa Timur akan mengirimkan 79 atlet dan 23 pelatih. Mereka dipilih melalui proses ketat berdasarkan hasil PON XXI 2024 Aceh–Sumut, serta performa di berbagai ajang nasional dan internasional.

Menurut Nabil, seleksi dilakukan secara objektif dan ketat untuk memastikan hanya atlet terbaik yang memperkuat kontingen Jawa Timur.

“Kami sangat selektif dalam melakukan rekrutmen karena target kami jelas: ingin menang,” tegasnya.

Ia menambahkan, cabang olahraga beladiri memang sempat mengalami penurunan prestasi dalam beberapa edisi PON sebelumnya. Oleh karena itu, pembenahan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari evaluasi teknik hingga peningkatan konsistensi latihan para atlet.

Meski jumlah kontingen tergolong minimalis, Nabil optimistis para atlet akan tampil maksimal dan mampu mengharumkan nama Jawa Timur di ajang nasional ini.

“Ajang ini bukan sekadar persaingan antardaerah, tetapi juga momentum penting untuk memantau atlet potensial yang kelak bisa mewakili Indonesia di level internasional,” ungkapnya.

Lebih jauh, PON Beladiri 2025 juga menjadi sarana evaluasi bagi KONI Jatim dalam menyiapkan strategi dan pembinaan jangka panjang menuju PON 2028.

“Dari ajang ini, kita bisa melihat mana yang perlu dipertahankan, mana yang perlu ditingkatkan, dan mana yang harus diperkuat. Semua akan menjadi acuan target medali ke depan,” jelas Nabil.

Ia menegaskan, orientasi utama KONI Jatim tetap fokus pada perburuan medali emas.

“Orientasi kami jelas: emas dulu. Setelah itu, baru kami lihat capaian dan prestasi lainnya,” pungkasnya. (Abi)

 

Related posts

Selain 123 CCTV, Stadion GBT Juga Dipasang Tujuh Kamera 360 Derajat

Harry Kane Pecahkan Rekor Robert Lewandowski di Bayern Munich

XL Axiata Perkuat Jaringan di Semua Kota Penyelenggara Piala Dunia U-17