Jakarta, infodis.id – Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) membuat dua keputusan penting terkait perkembangan bola basket Indonesia. Pertama, Perbasi membebaskan pemain naturalisasi dan pelatih tim nasional bergabung dengan klub IBL (Indonesia Basketball League). Kedua, Perbasi akan melakukan konsolidasi internal untuk menentukan arah pengembangan timnas basket ke depan.
“Keputusan pertama ini merupakan perubahan dari aturan sebelumnya yang membatasi pemain naturalisasi hanya untuk kepentingan timnas. Perubahan ini dilakukan untuk memudahkan koordinasi antara Badan Tim Nasional dengan pemain bersangkutan. Dengan kebijakan ini, pemain naturalisasi sewaktu-waktu dibutuhkan timnas bisa langsung gabung.”jelas Ketua Umum Perbasi, Danny Kosasih,
Keputusan kedua ini diambil karena Perbasi ingin melakukan evaluasi menyeluruh terhadap perkembangan timnas basket Indonesia. Evaluasi ini akan dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk pelatih, pemain, dan petinggi Perbasi.
“Keputusan Perbasi untuk membebaskan pemain naturalisasi dan pelatih tim nasional bergabung dengan klub IBL akan berdampak positif bagi perkembangan bola basket Indonesia. Keputusan ini akan membuat pemain naturalisasi memiliki kesempatan untuk bermain di level tertinggi di Indonesia, yaitu IBL. Hal ini akan meningkatkan kemampuan dan pengalaman para pemain naturalisasi.”imbuh Danny Kosasih,
Selain itu, keputusan ini juga akan meningkatkan persaingan di IBL. Dengan kehadiran pemain naturalisasi, tim-tim IBL akan semakin kompetitif. Hal ini akan membuat kompetisi IBL semakin menarik untuk ditonton.(ery)