9 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO DAERAH

Selain Gencar Sosialisasi, PLN UPT Bali juga Pasang Jaring untuk Lindungi Gardu Induk dari Layang-Layang

Padangsambian, Infodis.id – Komitmen PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) dalam menjaga keandalan transmisi pada sistem kelistrikan Bali utamanya dalam pengamanan terhadap potensi gangguan yang tidak jarang disebabkan layang-layang menjadikannya sebagai perhatian khusus agar tetap waspada dan sigap dalam penanganannya.

Didik Fauzi Dakhlan, General Manager PLN UIT JBM, memaparkan bahwa PLN terus mengupayakan langkah-langkah konkret untuk memberikan perhatian khusus untuk layang-layang.

“Kami memahami bermain layang-layang ini adalah kegemaran bahkan sebagai daya tarik bagi wisatawan domestik hingga internasional di Bali. Kegemaran ini kemudian menjadi perhatian khusus bagi PLN. Pada musim layang-layang dalam seharinya Petugas UPT (Unit Pelaksana Transmisi) Bali dapat mengambil 3 (tiga) layang-layang yang tersangkut di instalasi listrik Transmisi. Yang baru terjadi, petugas berhasil mengamankan layang-layang berukuran besar kurang lebih 2 meter jatuh ke Switchyard yang berada di GI Padang Sambian pada akhir pekan Mei lalu. Layangan itu masih memiliki tali yang panjang, biasanya layangan ini ditinggal dan dibiarkan terbang lalu saat tidak ada angin atau angin kearah sebaliknya, layangannya jatuh”, ungkap Didik, Senin (12/6/2023)

Lebih lanjut Didik menyampaikan, upaya pencegahan ini dilakukan PLN sejak pengamanan perhelatan internasional KTT G20 berlangsung dengan memasang jaring-jaring diatas switchyard pada Gardu Induk (GI) yang sering mendapat gangguan layang-layang.

“Sejak berlangsung G20 lalu, UPT Bali sudah memasang jaring pengaman layang-layang yang terpasang di Switchyard pada GI yang memiliki wilayah dengan intensitas layang-layang yang tinggi seperti GI Padang Sambian, GI Pemecudan Kelod, GI Sanur dan kini mulai memasang juga pada GI yang tersebar di wilayah Selatan Bali seperti Kota Denpasar, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Badung”, terangnya.

Didik juga menyampaikan PLN secara rutin melakukan patroli untuk penyisiran jaringan untuk warga yg masih bermain layangan dekat dengan jaringan transmisi.

“PLN telah bekerjasama dengan aparat keamanan dalam rutinkan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak bermain layang-layang dekat jaringan listrik. PLN terus berupaya memastikan keandalan transmisi dan meminimalisir agar tidak terjadi gangguan”, demikian Didik. (isa)

Related posts

Promosikan Apel, Ini Langkah Wali Kota Batu

adminredaksi

Kota Surabaya Segera Jalin Sister City di Bidang Pendidikan dengan Prancis

Harapan Wali Kota Eri di ‘Shio Naga Kayu’