Sidoarjo, infodis.id – Taman Pendidikan Anak (TPA), Kelompok bermain (KB) dan Taman Kanak- kanak (TK) Aisyiyah Bustanul Athfal di Kelurahan Bebekan Sepanjang, Kecamatan Taman kabupaten Sidoarjo yang sering disebut dengan sebutan Ababe konsisten jalankan pendidikan inklusif.
Kepala TK Aisyiyah Bustanul Athfal Bebekan, Massuniyah S.Pd menjelaskan pihaknya fokus menerima Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) sejak tahun 2012, Untuk tiap kelas ada rata rata ada dua anak Inklusif dan didampingi dengan guru guru yang profesional dampingi anak anak tersebut.
“Setiap kelas ada setidaknya dua orang ABK. Kami juga telah siapkan guru pendamping khusus jika dibutuhkan,” ujar Massuniyah, Jumat (13/10/2023).
Pendidikan inklusif ini didukung penuh oleh BBGP(balai besar guru penggerak) propinsi jawa timur.
“Kaitan dengan inklusif ini merupakan bagian dari kurikulum merdeka yang mana peranan orang tua juga sangat diperlukan dalam proses belajar tumbuh kembang anak mas, bagi orang tua baru ini akan jadi hal yang cukup melelahkan namun peranan orang tua lebih utama memang,sekolah hanya sebagai pendukung saja,” kata staff khusus Program BBGP, Budi Prastiyo S.pd M.pd
Sementara itu, wali murid dari ababe Indah Nuraini ceritakan jika putrinya mulai dari kelompok bermain hingga saat ini di Taman kanak kanak sangat nyaman dengan metode pengajaran dari ababe, meski satu kelas dengan murid ABK tak buat putrinya terhambat dalam proses belajar.
“Harapan saya ababe selalu upgrade sarana dan prasarananya , menjadikan sekolah yang ramah dengan anak, selalu mengedepankan pendidikan akhlak, etika yang baik , dan Semoga menjadi sekolah talent yang membentuk karakter anak yang sholeh sholehah dan terakhir wajib dan harus konsisten dengan pendidikan inklusif yang menurut saya jadi pembeda dibandingkan dengan sekolah lain,” tuturnya.
Tak hanya itu Indah Nuraini yang tergabung dalam iwama (ikatan wali murid) juga mendorong para wali murid di ababe agar mampu jalankan visi dan misi yang lebih baik agar sinergitas antara guru dan wali murid semakin solid.
“Seluruh kegiatan iwama selalu dapat support penuh dari sekolah mas, sehingga kami rasakan baiknya sekolah ini karena dekat dengan wali murid,” tegas Indah. (dk)