Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan yang paling penting dalam pertemuan ini adalah penyelamatan aset milik negara dan barang milik negara.
Bagi dia, ini sangat penting karena kalau tidak tersertifikasi setiap bidang lahan, maka ketika ganti pemimpin dan ganti pejabat, barang ini bisa berganti kepemilikan.
“Makanya KPK sangat konsen juga dalam penyelamatan aset milik negara dan barang milik negara ini,” katanya.
Ia juga berharap ke depannya akan mendapatkan percepatan-percepatan berikutnya. Bahkan, ia berharap tahun depan sudah tuntas semuanya, sehingga aset-aset ini ada payung hukumnya dan tidak ada potensi atau kemungkinan hilang dan sebagainya.
“Makanya, dalam acara ini Bupati dan wali kota se Jatim hampir semua hadir untuk memastikan aset-aset milik kabupaten atau kota yang mereka pimpin sudah termonitor semuanya,” pungkasnya. (red)
sumber : surabaya.go.id