Lumajang, Infodis.id – Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi memaparkan, bahwa potensi bencana bisa terjadi dimana saja, kapan saja dan secara tiba-tiba. Untuk itu perlu sebuah kesiapsiagaan dan kewaspadaan oleh jajaran karyawan di RS Muhammadiyah Lumajang.
“Potensi bencana ini perlu adanya kesiapsiagaan sehingga saat terjadi bencana para karyawan RS Muhammadiyah Lumajang menjadi penggerak mengatasi darurat bencana,” terangnya saat menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Penanggulangan Bencana di lingkungan rumah sakit di Rumah Sakit Muhammadiyah Lumajang, Kamis (12/1/2023).
Menurutnya, salah satu yang perlu diperhatikan selain kesiapsiagaan karyawan, jalur evakuasi juga penting. Tempat yang digunakan untuk titik kumpul juga perlu dipertimbangkan dari aspek keamanan, luas lokasi dan jarak tempuhnya.
Selain itu, papan penunjuk jalur evakuasi juga perlu dipasang di tempat-tempat yang mudah dilihat orang, juga papan jalur evakuasi harus terbuat dari bahan yang tahan lama dan mudah terbaca.
“Papan jalur evakuasi terbuat dari bahan tahan lama, tulisan bercahaya ketika ada sinar, dan peletakannya pada tempat yang strategis,” jelas dia.
Wawan pun berharap, agar nantinya akan ada tim siaga bencana yang terdiri dari karyawan RS Muhammadiyah Lumajang.
Pelatihan tersebut sedikitnya diikuti oleh jajaran 30 karyawan Rumah Sakit Muhammadiyah Lumajang. (yat)