Surabaya, Infodis.id – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya menambah perjalanan kereta api untuk melayani masyarakat pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023. KAI mengoperasikan 8 Kereta Api Tambahan untuk periode keberangkatan 22 Desember 2022 sampai dengan 8 Januari 2023. Tiket KA tambahan tersebut sudah dapat dipesan mulai 22 November melalui aplikasi KAI Access, web kai.id, dan seluruh channel penjualan online resmi lainnya.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan total tempat duduk yang disiapkan KAI Daop 8 selama masa Natal dan Tahun baru sebayak 608.928, yang terdiri dari 518.484 KA reguler dan 90.444 tempat duduk KA tambahan atau rata-rata 33.829 tempat duduk per hari.
“Kereta api tambahan tersebut tersedia untuk perjalanan relasi favorit seperti Surabaya – Jakarta pp, Malang – Jakarta pp, Semarang – Surabaya – Banyuwangi pp, Malang – Yogyakarta pp dan lainnya. Sedangkan jumlah KA jarak jauh yang beroperasi sebanyak 46 keberangkatan setiap hari,” jelasnya, Rabu (23/11/2022).
Masih kata Luqman, KA Tambahan pada periode Angkutan Natal dan Tahun Baru ini KAI sediakan agar pelanggan lebih leluasa dalam memilih jadwal keberangkatan dari jauh-jauh hari.
“Hadirnya kereta api tambahan tersebut menunjukkan kesiapan KAI dalam menyediakan sarana transportasi bagi pelanggan yang ingin melakukan perjalanan di masa Nataru ini, serta merupakan wujud komitmen untuk melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya,” ucap Luqman.
Berikut Daftar Kereta Api Tambahan di DAOP 8 SURABAYA pada masa Nataru 2022/2023
1. Arjuno Ekspres relasi Surabaya Gubeng – Malang pp
2. Blambangan Ekspres relasi Ketapang – Surabaya Pasar Turi – Semarang Tawang pp
3. Gajayana Tambahan relasi Malang – Gambir pp
4. Kertajaya Tambahan relasi Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen pp
5. Majapahit relasi Malang – Pasar Senen pp
6. Malioboro Ekspres relasi Malang – Yogyakarta pp
7. Sancaka Tambahan relasi Surabaya Gubeng – Yogyakarta pp
8. Sembrani Tambahan Surabaya Pasar Turi – Gambir pp.
KAI tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penyebaran Covid-19 melalui transportasi kereta api. Untuk menggunakan Kereta Api Jarak Jauh, pelanggan berusia 18 tahun ke atas harus telah mendapatkan vaksin ketiga (booster) dan pelanggan usia 6-17 telah vaksin kedua, sesuai SE Kementerian Perhubungan Nomor 84 Tahun 2022. (ari/afp)