9 Mei 2024
INFODIS.ID
INFO HUKUM & KRIMINAL

Perang Sarung Digagalkan, Puluhan Remaja Diciduk Polisi

Mojokerto, infodis.id – Bulan Ramadhan identik dengan berbagai tradisi, namun di sisi lain, terdapat pula potensi gangguan keamanan seperti perang sarung. Hal ini terbukti dengan diamankannya puluhan remaja di Mojokerto yang hendak melakukan perang sarung pada Kamis dinihari (14/3/2024).

Kejadian ini bermula dari informasi yang beredar di media sosial mengenai ajakan perang sarung setelah sahur. Menanggapi keresahan warga, Polres Mojokerto Kota meningkatkan patroli cipta kondisi, khususnya pada waktu rawan.

Benar saja, sekitar pukul 05.00 WIB, regu patroli yang dipimpin KBO Satreskrim IPTU Yuda Julianto, SH., berhasil menemukan sekumpulan remaja yang bersiap melakukan perang sarung di Lapangan Desa Ketidur, Kecamatan Prajurit Kulon.

Para remaja tersebut kemudian digelandang ke Mako Polres Mojokerto Kota untuk diberikan pembinaan. Kasat Samapta AKP Anang Leo Afera S.H., menjelaskan bahwa terdapat 28 remaja yang diamankan, dengan rentang usia dari pelajar SD hingga yang telah lulus SMA.

“Barang bukti yang kami amankan antara lain sarung berisi batu dan motor yang tidak sesuai standar teknis,” ujar AKP Anang Leo Afera.

Lebih mengejutkan lagi, berdasarkan keterangan para remaja, perang sarung tersebut telah direncanakan sebelumnya. Bahkan, beberapa remaja ditugaskan untuk memantau keberadaan polisi.

Menyadari seriusnya masalah ini, Polres Mojokerto Kota mengundang orang tua para remaja, pihak sekolah, dan Pemerintah Kota Mojokerto untuk bersama-sama memberikan pembinaan.

Langkah ini diharapkan dapat memberikan efek jera dan edukasi kepada para remaja agar memahami bahaya perang sarung dan tidak mengulanginya kembali.

Kasus ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa peran aktif semua pihak sangatlah penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Orang tua perlu meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya, pihak sekolah perlu memberikan edukasi tentang bahaya tawuran dan perang sarung, dan pemerintah perlu mendukung upaya penegakan hukum dan pembinaan terhadap remaja.

Hanya dengan kerjasama semua pihak, bulan Ramadhan dapat berjalan dengan aman dan penuh berkah.(ery)

Related posts

Penyidik Dalami Tiga Obyek Bangunan Graha Wismilak, Dugaan Pemalsuan Akta Otentik

Editor: [ Iskandar Pribowo ]

Langgar Aturan Izin Tinggal, Dua WNA Dideportasi

Tukang Las Divonis Penjara Seumur Hidup

adminredaksi