Surabaya, infodis.id – Pengurus Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Jawa Timur, bersiap mengikuti gelaran Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) yang dilangsungkan di Jakarta pada 16-23 Juli mendatang. Dalam kegiatan tersebut, Pengprov POSSI Jatim menargetkan kuota penuh untuk PON XXI 2024 yang akan digelar di Aceh dan Sumut nanti.
Ketua POSSI Jatim, Mirza Muttaqien, mengatakan bahwa sebanyak 29 atlet dikirimkan untuk memperebutkan kuota maksimal, yakni 20 kuota dalam Pra PON dari total 25 kuota nomor perlombaan dari nomor fin swimming kolam dan fin swimming orientasi bawah air (OBA).
Mirza menjelaskan bahwa sistem kololosan kuota dalam long list, maka ia tidak memasang target meraih emas namun meraih catatan terbaik untuk meloloskan.
Adapun sistem kelolosan atlet didasarkan long list. Di mana, untuk nomor kolam akan diambil peringkat 1-5, sedangkan nomor OBA akan diambil peringkat 1-9 yang lolos ke PON.
“Karena by kuota sehingga tidak target medali tapi yang penting lolos 20, harapan kami 29 lolos semua masuk long list nanti kami akan lakukan promdeg sampai PON baru 20 nama muncul untuk berangkat ke PON,” kata Mirza, Kamis (6/7/2023).
Nantinya atlet yang lolos ke PON dapat mengikuti empat nomor dengan skema bagi atlet finswimming kolam dapat mengikuti dua nomor kolam, satu nomor laut dan satu estafet. Sedangkan, atlet OBA dapat mengikuti dua nomor laut, satu nomor kolam dan satu estafet.
Dalam Pra-PON nanti, Jatim masih diperkuat sejumlah penyelam senior yang sebelumnya berseragam Pelatnas di ajang SEA Games 2023 Kamboja, ditambah 11 atlet baru yang catatan waktunya sudah mendekati catatan waktu atlet senior.
“Dengan ini kami optimis kalau di PON nanti bisa meraih 12 medali emas,” kata pria yang juga Dirut salah satu BUMD Jatim itu.
Untuk pesaing sendiri, ia menyebut, DKI Jakarta dan Jawa Barat masih menjadi pesaing utama.
Sementara itu, untuk diketahui Pra-PON finswimming kolam akan diselenggarakan di Aquatic Stadium GBK, Jakarta, 16-19 Juli 2023. Sedangkan untuk nomor OBA akan diselenggarakan di Pondok Duyung, Jakarta, 20-23 Juli 2023. (abi)