2 Mei 2024
INFODIS.ID
HeadlineINFO DAERAH

Revitalisasi Dua Pasar Dimulai

Wonogiri, infodis.id – Rencana revitalisasi dua pasar di Kabupaten Wonogiri, yakni Pasar Krisak (Kecamatan Selogiri) dan Pasar Ngadirojo (Kecamatan Ngadirojo), mulai direalisasikan Sabtu (5/8/2023).

Peletakkan batu pertama dilaksanakan di lahan pembangunan Pasar Krisak oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, keputusan revitalisasi diambil atas masukkan dari para pedagang dan warga, karena kedua pasar tersebut sudah berumur dan mengalami kerusakan.

“Maka mbangun Krisak ini diinisiasi dari keinginan masyarakat untuk mendapatkan ruang aktivitas ekonomi yang baik, bersih, terukur, dan tertata. Sehingga, dapat meningkatkan derajat ekonomi pihak-pihak yang terlibat, khususnya di Kecamatan Selogiri,” kata bupati yang akrab disapa Jekek ini.

Bupati menyatakan, seluruh pedagang kios dan los yang memiliki KTP pasar, nantinya dapat menempati lagi kios dan los yang tersedia secara gratis, tanpa pungutan biaya.

“Nantinya pihak pihak yang telah memiliki legalitas, baik pemilik kios nmaupun pemilik los, 100 persen dapat menempati lagi kios dan los yang tersedia, dan gratis tis ora mbayar,” tegasnya.

Pembangunan pasar, terang Jekek, harus diikuti dengan kemauan dan komitmen masyarakat, untuk menjaga dan merawat fasilitas yang telah dibangun Pemerintah dari APBD tahun 2023 ini

Pada hari yang sama, Wakil Bupati Setyo Sukarno juga mengawali peletakan batu pembangunan di Pasar Ngadirojo. Menurutnya, kedua proyek itu menelan anggaran sebesar Rp10 miliar, dan direncanakan akan selesai pada akhir taun anggaran 2023.

Ditambahkan, dengan pembangunan kedua pasar tersebut, akan meningkatkan fasilitas perekonomian, khususnya di bidang perdagangan.

“Dibangunnya kedua pasar ini juga diharapkan, para bapak ibu pedagang pasar dapat meningkat penghasilannya, keuntungan, dan meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat, yang terlibat dalam kegiatan perdagangan di kedua pasar, Ngadirojo dan Krisak,” tutur Setyo.

Wagub berpesan kepada kontraktor pelaksana proyek, untuk bekerja sebaik-baiknya dan menyelesaikan pembangunan pasar tepat waktu. Sehingga dapat segera digunakan dan dimanfaatkan oleh pedagang pasar dan masyarakat sekitar.

Setyo juga berharap, masyarakat dan pedagang terus merawat aset yang baru dibangun dengan baik, agar pengunjung betah berbelanja di pasar tersebut. (**/isa)

Related posts

UPDATE Hari Ketiga Pascagempa Garut, 267 Rumah Warga Rusak Berat

Pengawasan Pasar di Pegirian, Temukan Pengiriman Daging Tanpa Surat Resmi

Harga Cabai di Surabaya Semakin “Pedas”, Pembeli Pilih Cabai Kering