Probolinggo, Infodis.id – Demi menambah wawasan dan keilmuan para kader tentang Nahdlatul Ulama (NU) khususnya di Kabupaten Probolinggo, PCNU Kota Kraksaan menggelar Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) ke-41, Jum’at hingga Minggu (14-16/1/2022).
Kegiatan MKNU yang diikuti oleh 131 kader dari PCNU dan MWCNU se-wilayah kerja PCNU Kota Kraksaan dan Kabupaten Probolinggo ini dibuka oleh Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Marzuki Mustamar, Jum’at (14/01/22) di Universitas Islam Zainul Hasan Genggong Kelurahan Semampir Kecamatan Kraksaan.
Pembukaan MKNU ini dihadiri oleh Plt Bupati Probolinggo Drs. H.A. Timbul Prihanjoko, Kepala MKNU Jawa Timur KH. Abdul Mujib Syadzili, Rais Syuriyah PCNU Kota Kraksaan KH Wasik Hannan, Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Kraksaan KH Syihabuddin Sholeh, Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Probolinggo KH. Muharror Aziz dan Rektor Universitas Islam Zainul Hasan Genggong Abdul Aziz.
Dalam sambutannya Ketua PWNU Jawa Timur KH Marzuki Mustamar mengatakan untuk menjadi pengurus harian dalam NU, kader-kader yang telah mengikuti MKNU itu untuk menjamin menjadi pengurus harian dalam organisasi NU. Sesuai dengan hasil Muktamar NU Jombang yang mengharuskan setiap pengurus harus mempunyai sertifikat MK.
“Untuk menjadi pengurus harian MWCNU, ketua pengurus harian PC, apalagi wilayah, apalagi pusat, maka harus mempunyai sertifikat minimal MK. Tidak boleh PKP, karena muatannya berbeda,” katanya.