Bern, infodis.id – Puluhan pemelajar Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) dari berbagai negara berkumpul di Wisma Duta Besar RI Bern pada tanggal 16 Desember 2023 untuk merayakan kelulusan mereka. Acara wisuda ini juga merupakan ajang bagi para pemelajar BIPA untuk menampilkan kemahiran mereka berbahasa Indonesia.
Dalam sambutannya, Duta Besar RI Bern, Ngurah Swajaya, menyatakan kebanggaannya terhadap para pemelajar BIPA KBRI Bern. Ia mengatakan bahwa minat masyarakat Swiss dan dunia untuk mempelajari bahasa dan budaya Indonesia semakin meningkat.
“Anda, para pemelajar BIPA, merupakan diplomat Indonesia dalam mempromosikan citra positif Indonesia di Swiss,” ujar Duta Besar Ngurah.
Kepala Pusat Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa, Kemdikbudristek RI, Iwa Lukmana, juga menyampaikan selamat kepada para pemelajar BIPA yang telah menyelesaikan kelas Bahasa Indonesia semester kali ini. Ia berharap dengan ditetapkannya Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi UNESCO, minat masyarakat di negara dunia untuk belajar Bahasa Indonesia juga dapat semakin meningkat.
Pada acara wisuda ini, para pemelajar BIPA menampilkan berbagai penampilan, seperti menyanyi, berpantun, dan bercerita. Salah satu penampilan yang menarik perhatian adalah penampilan Bernie dari kelas BIPA 1 yang membawakan lagu Akad dari Payung Teduh sambil mengenakan baju tradisional Swiss Tracht.
Acara wisuda BIPA KBRI Bern ini ditutup dengan ramah tamah dan makan siang bersama. Para peserta mengapresiasi pelaksanaan kelas BIPA dan menyatakan keinginannya untuk kembali berpartisipasi pada program BIPA tahun depan.(ery)