Surabaya, infodis.id – Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati mengharapkan, dengan digelarnya event The Master Peace II Of Turqouise Competition, dapat meningkatkan kembali perekonomian masyarakat.
“Saya mengucapkan selamat atas terselenggaranya The Master Peace II Of Turqouise Cempetition mudah-mudahan membawa berkah bagi semuanya,” ungkap dia saat membuka event The Master Peace II Of Turqouise Competition, Pirus indonesia Kontes Reguler IV, bertempat di Gedung Soejono Lumajang, Sabtu (9/9/2023).
Menurut wabup yang akrab disapa Bunda Indah, dengan diadakannya kontes yang sekaligus pameran batu alam atau batu akik tersebut, dapat meningkatkan kembali peminat, serta pecinta batu akik.
Lanjut dia, dulu di Kabupaten Lumajang terkenal dengan batu jenis bulu macan, namun akhir-akhir ini pecinta batu akik Lumajang telah menemukan batu jenis baru yakni, batu Semeru Lumajang.
Dirinya berharap melalui event tersebut, batu Semeru Lumajang dapat dikenal dan diminati oleh masyarakat luas, karena batu tersebut menjadi ciri khas serta hanya bisa ditemukan di Kabupaten Lumajang.
“Mudah-mudahan yang unik-unik dari jenis batu Semeru Lumajang masih tersimpan dan sewaktu-waktu nanti bisa keluar dan bisa dipamerkan,” harapmya.
Dalam kesempatan itu, Bunda Indah juga mengapresiasi gelaran acara tersebut, sebab selain meriah acara tersebut diikuti dari Kabupaten Lumajang, hingga peserta yang mengikuti kompetisi itu juga diikuti dari berbagai kabupaten/kota di Indonesia.
Sementara itu, Pengurus Komunitas Pirus Indonesia Agus Ibrahim mengungkapkan, bahwa pihaknya berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang atas dukungannya dalam kelancaran acara The Master Peace II Of Turqouise Competition, Pirus indonesia Kontes Reguler IV.
Lanjut dia, tujuan diadakannya event kompetisi tersebut sebagai ajang silaturahmi antar pecinta batu pirus dan batu akik seluruh Indonesia serta meningkatkan ekonomi kreatif bagi komunitas batu akik.
“Secara berkelanjutan kami sebagai pengurus akan terus menggiatkan ekonomi kreatif ini agar bisa jalan dan berkembang,” jelas dia yang juga sekaligus menjadi Ketua Pirus Surabaya. (yat)