Jakarta, infodis.id – Kementerian Agama (Kemenag) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menginisiasi Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU).
“Gerakan ini menargetkan 20.277 desa di lima provinsi, Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Barat, dan Banten.”demikian Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo
GKMNU mulai bergulir pada Oktober 2023. Pada tahap awal, GKMNU menjangkau 7.326 desa di Jatim, 6.402 desa di Jateng, 437 desa di Yogya, 5.957 desa di Jabar, dan 155 desa di Banten.
Dijelaskan Wibowo Prasetyo, GKMNU memberikan beragam kegiatan, seperti bimbingan perkawinan dan bimbingan remaja usia sekolah (BRUS). Pemahaman yang lebih baik di kalangan remaja dan pasangan calon pengantin terkait pernikahan diharapkan menjadi bekal mereka dalam membangun keluarga, termasuk menekan perkawinan anak.
“Kemenag dan PBNU menilai GKMNU sangat penting. Sebab, keluarga merupakan pondasi pembangunan masyarakat dan bangsa.”tutup Wibowo. (ery)