Jakarta, infodis.id – TikTok Shop, platform e-commerce milik TikTok, akan kembali beroperasi di Indonesia. Kesepakatan ini tercapai setelah TikTok berinvestasi sebesar lebih dari 1,5 miliar dolar Amerika di Tokopedia, platform e-commerce terbesar di Indonesia.
TikTok akan menguasai lebih dari 75 persen saham Tokopedia dan mengintegrasikan bisnis TikTok Shop dengan lokapasar ini.
Kesepakatan ini dinilai sebagai langkah strategis bagi kedua perusahaan. Bagi TikTok, kesepakatan ini memungkinkan mereka untuk kembali beroperasi di Indonesia, salah satu pasar e-commerce terbesar di dunia.
Sementara itu, bagi Tokopedia, kesepakatan ini memungkinkan mereka untuk memperkuat posisinya sebagai pemain e-commerce terkemuka di Indonesia. Tokopedia akan mendapatkan akses ke teknologi dan keahlian TikTok dalam bidang e-commerce dan media sosial.
TikTok Shop akan menjadi pemain baru yang patut diperhitungkan di pasar e-commerce Indonesia. TikTok memiliki basis pengguna yang besar di Indonesia, dengan lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan.
Namun, TikTok Shop juga akan menghadapi persaingan ketat dari pemain-pemain e-commerce yang sudah mapan, seperti Shopee dan Tokopedia. Shopee dan Tokopedia memiliki basis pengguna yang lebih besar dan pengalaman yang lebih lama di pasar e-commerce Indonesia.
Namun, TikTok Shop memiliki beberapa keunggulan yang dapat membantunya bersaing dengan pemain-pemain e-commerce yang sudah mapan. TikTok memiliki teknologi dan keahlian dalam bidang e-commerce dan media sosial yang dapat membantunya untuk menarik pengguna baru dan meningkatkan penjualan.
Selain itu, TikTok juga memiliki basis pengguna yang besar di kalangan anak muda, yang merupakan target pasar yang penting bagi e-commerce.
Akan menarik untuk melihat bagaimana TikTok Shop akan bersaing dengan pemain-pemain e-commerce yang sudah mapan di Indonesia.(ery)