6 Mei 2024
INFODIS.ID
HeadlineINFO DAERAH

Wujud PLN UIT JBM Perkuat Sistem Kelistrikan Jawa Timur

Sidoarjo, Infodis.id – Beroperasinya SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) 150kV Sidoarjo-New Porong sebagai wujud PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) memberikan pelayanan terbaik untuk kebutuhan kelistrikan karena merupakan wujud perkuatan sistem kelistrikan Jawa Timur.

Peningkatan kualitas pelayanan terhadap pelanggan juga dilakukan dengan mengoptimalkan operasi dalam setiap gardu induk.

Diterangkan General Manager UIT JBM, Didik Fauzi Dakhlan, bahwa langkah pengoperasian transmisi ini berhasil diselesaikan setelah lebih dahulu merampungkan serangkaian pekerjaan pembangunan SUTT 150 kV Sidoarjo-New Porong, kemudian UIT JBM melanjutkan pembangun 2 bay line 150 kV porong 1 dan 2 di GI Sidoarjo agar dapat mengaliri SUTT 150 kV Sidoarjo-New Porong yang sudah selesai dibangun terlebih dahulu

“Pekerjaan dapat diselesaikan dan berhasil diberikan pembebanan tegangan transmisi (energize) terhadap line/saluran Porong 1&2 bertepatan pada Hari Listrik Nasional yang ke 77. Artinya, lebih cepat dari target waktu yang telah ditentukan selama 2 tahun sejak dimulai proses awal pembangunannya pada September 2021”, jelas Didik.

Didik menambahkan, dengan beroperasinya SUTT 150 kV Sidoarjo-new porong diharapkan mampu mendukung kehandalan sistem kelistrikan jawa timur serta bisa meningkatkan fleksibilitas sistem kelistrikan.

“Saat jaringan existing mengalami permasalahan atau pemeliharaan untuk kehandalan, PLN dengan cepat dapat mengganti jalur listrik ke dalam wilayah tersebut, sehingga konsumen, terutama segmen industri tidak terganggu. Dengan bertambahnya saluran transmisi yang menyuplai Porong dan sekitarnya akan mengurangi beban kerja transmisi lainnya serta mengoptimalkan kinerja dari gardu induk yang ada disana”, paparnya.

Penyelesaian 2 bay line 150 kV porong 1 dan 2 di GI sidoarjo” nantinya ke 2 bay line ini akan menyalurkan listrik melalui pekerjaan SUTT 150 kV Sidoarjo-New Porong yang terdiri dari 38 tower dengan panjang lintasan 19 ribu kilometer sirkuit (kms) dengan nilai kontrak Rp. 11.778.969.000 melibatkan personil Gardu Induk Sidoarjo, ULTG Surabaya Selatan dan stakeholder terkait dengan memperhatikan aspek K3 (Kesehatan Keselamatan Kerja) serta memasang Safety Line agar semua personil yang terlibat bekerja dalam kondisi aman. (isa)

Related posts

Hadiri Perkemahan Moderasi Beragama, Ini Pesan Gubernur Khofifah

adminredaksi

Pasca Gempa Bantul, PLN Pulihkan Sistem Kelistrikan dan Bantu Warga Terdampak

HUT ke-7 SMSI: Mengatasi Tantangan Perpres ‘Publisher Right’