Nganjuk, infodis.id – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Nganjuk menggelar pelatihan memasak untuk 20 warga di wilayah Kecamatan Prambon. Pelatihan ini bertujuan untuk mencetak wirausaha kuliner baru yang kekinian.
Pelatihan berlangsung selama delapan hari dan diikuti oleh narasumber UMKM binaan Disnaker Kabupaten Nganjuk. Peserta juga mendapat berbagai fasilitas, seperti uang saku, tas ransel, dan seragam pelatihan.
Menurut Sekretaris Disnaker Kabupaten Nganjuk, Nur Wisnu Banrawan, pelatihan ini merupakan upaya pemerintah menumbuhkan kreativitas masyarakat untuk membuka peluang usaha baru.
“Kami beri pelatihan untuk warga Prambon agar handal membuat kuliner kekinian. Jika kuliner tersebut laku dijual, akan menambah pendapatan keluarga,” ujarnya.
Nur Banra menjelaskan, Disnaker memilih menggelar pelatihan di wilayah Kecamatan Prambon karena kecamatan tersebut merupakan salah satu kawasan penghasil cukai atau industri rokok.
“Masyarakat Prambon bisa menikmati DBHCHT karena di Prambon adalah kawasan industri rokok,” ungkapnya.
Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan masyarakat dalam membuat kuliner kekinian, sehingga dapat membuka peluang usaha baru dan meningkatkan perekonomian masyarakat.(ery)