Surabaya, infodis.id – Razia Pelajar yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mendapat dukungan dari Ketua Komisi A DPRD Surabaya Arif Fathoni.
Dikatakannya, program yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya ini sangat bagus untuk mencegah pelajar dari tawuran pelajar maupun dari tindakan kriminalitas.
“Kami mengapresiasi tindakan pendisiplinan para pelajar di Surabaya, agar para pelajar bisa disiplin tidak bolos sekolah maupun nongkrong diwarung atau ditaman saat jam sekolah, saya sependapat agar razia tersebut (pelajar) dilakukan terus menerus untuk menciptakan pelajar yang disiplin dan membanggakan baik untuk sekolah maupun orang tua,” ungkap Arif Fathoni saat mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) di Surabaya, Jumat (22/9/2023).
Lebih lanjut dikatakannya, bagi pelajar yang terjaring razia agar diberi pembinaan dan pendampingan baik oleh guru maupun orang tua. Selain diberi pembinaan, pelajar yang terkena razia harus diberi sangsi agar tidak mengulang perbuatannya.
“Apabila ada pelajar yang diketahui membolos lebih dari satu atau terkena razia lebih dari satu, pelajar tersebut harus diberi sangsi sama seperti yang dilakukan oleh Pemkot saat Pandemi dulu dengan membersihkan liponsos atau fasum lainnya, dengan cara tersebut para pelajar tersebut akan tidak mengulanginya lagi”, demikian Arif Fathoni. (isa)