2 Mei 2024
INFODIS.ID
HeadlineIndeks BeritaINFO NASIONAL

Mendag Zulhas Fokus Pengendalian Harga Pangan dan Migor

Jakarta, Infodis.id – Memasuki hari kedua sebagai Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, fokus pada ketersediaan pangan dan minyak goreng atau migor.

“Saat ini, saya sedang memantau efektivitas program migor 2 liter per 1 KTP. Program ini diharapkan tidak ada hambatan,” kata mendag yang akarab disapa Zulhas, usai memantau harga pangan di Pasar KojaBaru, Jakarta Utara, Jumat (17/6/2022).

Mendag Zulhas menegaskan komitmennya untuk segera mengeksekusi perintah Presiden Joko Widodo untuk mengendalikan harga barang kebutuhan pokok (bapok), terutama minyak goreng (migor).

“Hari kedua bekerja, semaksimal mungkin harus cepat menyerap dan memetakan persoalan yang ada. Jadi saya akan fokus sisa waktu setahun dua tahun urus ketersediaan pangan dan harga terjangkau,” ungkapnya.

Mendag Zulhas menegaskan, Kemendag sudah melakukan koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sebagai Kepala Satgas Migor yang saat ini masih efektif.

“Kami terus kaji, koordinasi juga berjalan baik. Insya Allah, akan ada solusi segera.Meski sifatnya bertahap, kita utamakan kepentingan rakyat,”imbuhnya.

Mendag menjelaskan, pemerintah akan memastikan semua berjalan dengan skema yang ada. Domestic Market Obligation (DMO), Domestic Price Obligation (DPO), dan minyak goreng curah rakyat akan tersedia di masyarakat dengan harga terjangkau.

“Tadi saya cek di sini harga wajarnya sebesar Rp 15.000 per kilogram. Kami terus upayakan agar semakin sesuai. Saya juga memperhatikan tentang kualitas dan kebersihan migor curah. Kita harus pikirkan bersama-sama karena hingga saat ini negara yang masih memiliki migor curah hanya Indonesia dan Bangladesh,” tuturnya.

Menurut Mendag Zulhas, untuk memastikan harga terjangkau, pemerintah berharap adanya kerja sama antara masyarakat dan pelaku usaha untuk melaporkan ke Satgas Pangan atau lembaga-lembaga terkait jika ada pelanggaran di lapangan.

“Tadi pagi saya meminta untuk membuat crisis center (pusat krisis)dan task force (satuan tugas) migor. Saat ini juga sudah adahotline (saluran telepon). Kemendag akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk menyukseskan ini,” pungkas Mendag Zulhas.

Mendag Zulhas juga mengatakan akan memastikan koordinasi dengan Menteri Pertanian untuk memastikan kondisi pasokan bapok sehingga dapat menjamin keterjangkauan harga bapok.

“Mengenai pertanian, cabai dan sebagainya. Pulang dari sini saya akan kontak menteri pertanian, kami akan koordinasi, agar diketahui penyebab kenaikan harga dan mencari jalan keluarnya bersama-sama,”ungkap Mendag Zulhas.

Di Pasar Koja terpantau minyak goreng curah mendapat pasokan rutin dengan harga jual ke konsumen akhir sebesar Rp 13.500/liter. Sementara minyak goreng kemasan premium dijual dengan harga Rp 25.000/liter.

Untuk komoditas lain, yaitu gula dijual Rp14.000/kg, tepung terigu kemasan Rp 12.000/kg, telur ayam ras Rp 30.000/kg, daging ayam ras Rp 37.500/kg, daging sapi Rp 150.000/kg, cabai merah keriting Rp 90.000/kg, cabai merah besar Rp 90.000/kg, cabai rawit merah Rp 120.000/kg, bawang merah Rp 60.000/kg, serta bawang putih Rp 35.000/kg.

Sebelumnya, Mendag Zulhas telah melakukan pantauan harga bahan pokok pada Kamis (16/6/2022) diPasar Cibubur, Jakarta Timur.

Pada kunjungannya kemarin, Mendag Zulhas juga memantau stok dan harga pangan, serta mendengar langsung keluh kesah para pedagang dan pembeli. (isa)

Related posts

Bupati Anna Ajak Perempuan Aktif Dalam Pembangunan

adminredaksi

Ratusan APK di Surabaya Ditertibkan, Ada yang Dipaku di Pohon hingga Tutupi Pedestrian

Tambah Wawasan Kader, PCNU Kota Kraksaan Gelar MKNU

adminredaksi