Banyuasin, Infodis.id – Presiden Direktur & CEO PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), Dian Siswarini meresmikan proyek sarana air bersih dan jembatan desa di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Kedua proyek telah siap pakai dan berlokasi di Desa Talang Lubuk, Kecamatan Sumber Marga Telang.
Dibangun sejak Desember 2021, proyek ini menggunakan dana dari manajemen dan karyawan XL Axiata. Hadir dalam peresmian ini antara lain Bupati Banyuasin, H. Askolani Jasi, S.H., M.H, Presiden Direktur & CEO PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), Dian Siswarini, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Provinsi Sumatera Selatan, Dr. IR. H. Firmansyah, M.Sc, Group Head XL Axiata West Region, Desy Sari Dewi, Presiden Human Initiative, Tomy Hendrajati, Ketua Majelis Taklim XL Axiata, Yanuar Tirta Kumaya, Kepala Desa Talang Lubuk, Sanusi dan tokoh masyarakat setempat.
Dian Siswarini mengatakan, Alhamdulillah, sarana air bersih dan jembatan desa telah selesai dibangun untuk kepentingan masyarakat desa dan sekitarnya. Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu realisasi pembangunan kedua wakaf ini.
“Suatu kebanggan tersendiri bagi manajemen dan karyawan XL Axiata bisa langsung membangunkan fasilitas umum yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Semoga sarana air bersih dan jembatan desa ini membawa manfaat bagi masyarakat Desa Talang Lubuk dan sekitarnya,” terangnya.
Dian Siswarini menambahkan dana wakaf ini berasal dari manajemen dan karyawan XL Axiata untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. XL Axiata berkomitmen untuk terus memperbesar kontribusi kepada masyarakat sebagai wujud kepedulian melalui program-program CSR yang berkelanjutan. Kini, XL Axiata membuktikan komitmentnya, membangun sarana air bersih dan jembatan desa di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Pada tahun 2022 ini, XL Axiata telah membangun masjid di Aceh yang diresmikan pada bulan Maret 2022 lalu.
Jembatan desa ini membentang di atas sungai Desa Talang Lubuk sepanjang 70 meter, menghubungkan Desa Talang Lubuk Dusun 1 dengan Dusun 2, yang bisa memangkas jarak tempuh warga sekitar ke area sekitarnya dalam melaksanakan aktvitas sosial dan ekonomi sehari-hari. Sebagai penyangga, jembatan menggunakan kayu yang berkualitas nomor satu. Proses pembangunan memakan waktu sekitar 8 bulan dan selesai pada Agustus 2022.
Sementara itu, sarana air bersih juga berada di Desa Talang Lubuk dan sudah lama diharapkan oleh masyarakat setempat. Sumber air permukaan di desa ini sebenarnya melimpah, namun kualitasnya sangat rendah, terlalu tinggi kandungan garamnya sehingga terasa asin dan payau. Sarana air bersih yang dibangun XL Axiata ini menggunakan teknologi filterisasi sehingga menyediakan air bersih yang layak pakai untuk berbagai kebutuhan sehari-hari.
Wakaf sebagai salah satu program rutin Majelis Taklim XL Axiata (MTXL) yang merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan. Dalam kesempatan yang sama Majelis Taklim XL Axiata juga menyalurkan Donasi untuk anak yatim piatu. Dana pembangunan sarana air bersih dan jembatan di Banyuasin, Sumatera Selatan ini merupakan dana wakaf yang dikelola oleh Majelis Ta’lim XL Axiata untuk disalurkan kepada masyarakat yang berhak menerima.
MTXL Axiata berupaya terus sebar kebaikan untuk menjalin silaturahmi dengan kelompok masyarakat berbagai kalangan dan berbagai daerah. Program pembangunan sarana air bersih dan jembatan desa ini bekerjasama dengan lembaga kesejahteraan sosial, Human Initiative.
Bupati Banyuasin, H. Askolani Jasi, S.H., M.H mengatakan sangat berterima kasih kepada MTXL Axiata dan karyawan XL Axiata atas bantuan dan perhatian yang diberikan kepada desa kami. Keberadaan sarana air bersih dan jembatan ini memang menjadi harapan kami sejak lama. Kami akan memanfaatkannya secara maksimal dan tentu juga merawatnya.
Pada kesempatan yang sama, CEO XL Axiata, Dian Siswarini juga menyempatkan diri mengunjungi BTS yang berada disekitar lokasi acara peresmian jembatan dan air bersih. Di Kabupaten Banyuasin XL Axiata memiliki 154 BTS 4G yang menjangkau 303 desa dan 19 kecamatan. Keberadaan layanan data dan telekomunikasi XL Axiata untuk mendukung perekonomian masyarakat setempat yang sebagian besar memiliki profesi sebagai petani dan nelayan. (isa)