Untuk mendukung langkah tersebut, Wali Kota Eri menyatakan, bahwa pihaknya juga melakukan kolaborasi dengan UBAYA dalam memberikan pelatihan-pelatihan keahlian soft skill. Upaya ini dilakukan pula untuk memantik jiwa-jiwa berwirausaha anak-anak muda Surabaya.
“Ketika ini sudah bisa dikerjakan dan diisyaratkan, maka nanti yang bekerja adalah Arek-arek Suroboyo yang langsung akan di bawah bimbingannya beliaunya (Rektor Ubaya),” ungkap dia.
Sementara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, tentu tak akan tinggal diam. Wali Kota Eri memastikan, bahwa pemkot akan mendukung pemasaran produk-produk teknologi hasil karya anak-anak muda Surabaya itu.
“Karena sebenarnya kita ini punya orang-orang hebat. Semua teknologi ada yang dimanfaatkan untuk kebangkitan yang luar biasa, yang sampai hari ini belum kita kolaborasikan,” jelasnya.
Oleh sebab itu, Wali Kota Eri menyatakan akan berkolaborasi penuh dengan perguruan-perguruan tinggi dalam upaya mengembangkan teknologi-teknologi tersebut. Dengan harapan, ke depan akan semakin banyak memunculkan talenta-talenta muda Surabaya untuk berwirausaha.
“Insya Allah nanti Februari akan kita kolaborasikan. Jadi nanti Lab tidak hanya di kampus, tapi di tanah-tanah aset pemkot. Dan, yang bekerja serta mendapat hasilnya adalah warga Surabaya,” imbuhnya.