4 Mei 2024
INFODIS.ID
HeadlineINFO PERISTIWA

Tragedi Jurnalis Keracunan Massal Jadi Perhatian Pemkab Banyuwangi

Banyuwangi, Infodis.id – Tragedi keracunan massal yang menimpa puluhan jurnalis peserta peserta Literasi Bank Indonesia yang digelar di Hotel Ketapang Indah, Banyuwangi, pada Minggu (11/12/2022) menjadi perhatian pemerintah kabupaten setempat.

Karena itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani telah memerintahkan pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbupar), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Perikanan, serta Dinas Pertanian dan Pangan, untuk penekanan Standar Operasional Prosedur (SOP) layanan wisatawan terutama makanan yang layak sehat kepada para pelaku wisata.

“Kasus ini harus menjadi perhatian bersama. Ini pengalaman berharga untuk kita semua. Para pelaku wisata, semua hotel, homestay, pokdarwis, travel agent, dan lainnya untuk memperhatikan SOP layanan,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda, saat menggelar zoom meeting dengan para pelaku wisata.

Selama ini, sambung, Bramuda, Bnyuwangi telah memiliki standar pelayanan. Dengan kejadian itu, kami akan memperketat SOP dan rutin melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan standar pelayanan pelaku wisata. Jangan sampai kejadian ini terulang kembali.

Pemkab juga meminta maaf atas kejadian ini. Menurut Bramuda, ini menjadi evaluasi bersama.

“Atas nama pemerintah daerah, kami minta maaf. Ini menjadi bahan evaluasi yang berharga bagi kami. Dari kejadian ini kami akan mengarahkan kembali, karena hotel beberapa waktu yang lalu sudah kami rapatkan terkait persiapan Nataru (Natal dan Tahun Baru),” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, (baca:Puluhan Jurnalis Peserta Literasi Bank Indonesia Diduga Keracunan Massal), puluhan jurnalis peserta Literasi Bank Indonesia yang digelar di Hotel Ketapang Indah, Banyuwangi, diduga keracunan massal usai mengonsumsi seafood. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (11/12/2022) malam.

Selanjutnya, Tim Dinas Kesehatan melakukan pemeriksaan dan pemberian obat untuk gejala ringan,dan total yang dirujuk ke RS sebanyak 25 orang, 20 orang dirujuk ke RS Blambangan dan 5 orang dirujuk ke RS Yasmin sebab IGD RS Blambangan yang sudah penuh

Jumlah sementara korban 30 orang, dan pemeriksaan masih dalam proses.

Informasi kronologi sementara dari anamnese pasien mulai siang dan malam mengkonsumsi hidangan dari hotel berupa berupa seafood,bakso dan es.

Kebanyakan korban keracunan mengkonsumsi seafood dan es yang keracunan. Beberapa korban yang bergejala ringan langsung dilakukan pemeriksaan dan pemberian obat di lokasi.

Atas kejadian itu, (baca: Berikut Statement KPw BI Jatim Terkait Insiden Keracunan Massal yang Menimpa Jurnalis Peserta Literasi) Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur (KPw BI Jatim) menyampaikan rasa empati yang mendalam atas kejadian yang menimpa rekan-rekan jurnalis, peserta Bincang Bareng Media. Kami mendoakan segenap rekan jurnalis agar segera pulih dan sehat kembali seperti sediakala.

Melalui keterangan tertulis yang diterima Redaksi INFODIS, Senin (12/12/2022), pada tanggal 9-12 Desember 2022, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur (KPw BI Jatim) menyelenggarakan kegiatan Bincang Bareng Media Sinergi Pengembangan Sektor Pariwisata untuk Mendukung Pemulihan Ekonomi.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mempromosikan pariwisata Jawa Timur khususnya Banyuwangi dengan mengajak 89 jurnalis se-Jawa Timur untuk meliput destinasi pariwisata Banyuwangi.

Setelah seluruh kegiatan berakhir, pada tgl 12 Desember 2022, secara bergantian sejumlah 35 jurnalis mengalami gejala sakit perut, mual dan diare.

Menindaklanjuti hal tersebut , KPw BI Jatim telah memberikan respon cepat, yakni membawa para peserta yang bergejala ke IGD RSUD Blambangan dan RS Yasmin.

KPw BI Provinsi Jawa Timur juga melakukan koordinasi intensif dengan Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan Pemda Banyuwangi dan pihak TNI Polri untuk menangani kejadian ini. Dalam hal ini, seluruh jurnalis bergejala telah mendapatkan penanganan kesehatan terbaik dari tim medis dibawah koordinasi Dinas Kesehatan Banyuwangi. (isa)

Related posts

Program Kerja TPAKD 2022 Dititikberatkan pada Sektor Pariwisata dan Pertanian

adminredaksi

DPRD Sidoarjo Sahkan Perda Pajak Online

adminredaksi

Dikenal Dunia Lewat Festival Lembah Baliem

adminredaksi