Banyuwangi, infodis.id – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengantisipasi puncak arus penyeberangan di lintas Ketapang-Gilimanuk, Pulau Jawa ke Bali, pada Jumat (29/12) dan Sabtu (30/12). Data Posko ASDP Cabang Ketapang mencatat peningkatan trafik penumpang sebesar 22% dari Jawa menuju Bali sejak Senin (18/12) hingga Rabu (27/12).
Direktur Utama ASDP, Ira Puspadewi, memberikan apresiasi kepada tim ASDP dan mitra kerja di lapangan yang telah berkolaborasi untuk mendukung kelancaran angkutan Natal dan Tahun Baru. Pada peak season, ASDP menerapkan inovasi baru, yaitu aturan pembatasan radius pembelian tiket online (geofencing) guna meminimalkan praktek percaloan.
“Kami mengapresiasi team ASDP di lapangan dan juga seluruh stakeholder terutama tim Basarnas yang turut andil pada layanan peak season dalam melayani masyarakat dengan semangat yang sama,” ujarnya, saat mendampingi Deputi Operasional Basarnas R. Eko Suyatno saat melakukan pantauan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Kamis (28/12).
Ira menekankan pentingnya pembelian tiket melalui Ferizy maksimal H-1 keberangkatan, memperhatikan jam masuk pelabuhan, dan memastikan kesehatan penumpang dan kendaraan. Pembatasan radius pembelian tiket juga bertujuan untuk memastikan harga tiket yang adil.
Untuk mengatasi kepadatan, ASDP menerapkan delaying system dengan menyediakan Buffer Zone di beberapa titik, seperti Terminal Sri Tanjung, Watu Dodol di Ketapang, Kargo, dan Cekik di Gilimanuk. Kepada pengguna jasa, Ira mengingatkan untuk menjaga kebersihan dan ketertiban di pelabuhan serta mengikuti arahan petugas.
Deputi Basarnas R. Eko Suyatno turut memantau keadaan yang masih cukup landai di Ketapang dan Gilimanuk. Basarnas siaga dengan drone terkoneksi ke posko di Jakarta untuk memantau situasi secara real-time. Mitigasi dan evakuasi telah disiapkan jika diperlukan dengan kerjasama TNI, Polri, dan stakeholder lainnya.
Berdasarkan data Posko Ketapang selama 24 jam (27 Desember hingga 28 Desember), jumlah kapal yang beroperasi mencapai 32 unit dengan total penumpang 30.641 orang, naik 12 persen dibandingkan tahun lalu. Kendaraan roda dua dan roda empat juga mengalami peningkatan signifikan.
Posko Gilimanuk mencatat total penumpang sebanyak 29.134 orang, naik 20% dari periode yang sama tahun lalu. Kendaraan roda dua, roda empat, dan truk logistik juga mengalami kenaikan yang signifikan.
Dengan berbagai upaya dan inovasi, PT ASDP Indonesia Ferry bersama mitra kerjanya siap menghadapi arus penyeberangan yang meningkat, memastikan kelancaran perjalanan masyarakat yang hendak merayakan Natal dan Tahun Baru di Bali.(ery)