Jakarta, infodis.id – PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) mencatatkan kinerja keuangan yang positif sepanjang periode sembilan bulan pertama tahun 2023 (Januari – September 2023, 9M23) dengan capaian laba periode berjalan pada 9M23 sebesar Rp2,85 triliun, tumbuh 8% dari laba periode berjalan pada periode sembilan bulan pertama tahun 2022 (Januari – September 2022, 9M22) sebesar Rp2,63 triliun.
Pertumbuhan laba bersih ANTAM di 9M23 didukung oleh pertumbuhan penjualan bersih sebesar Rp30,90 triliun, dengan kontribusi dominan berasal dari penjualan bersih domestik yang mencapai Rp26,69 triliun.
Selain itu, ANTAM juga mencatatkan pertumbuhan volume produksi bijih nikel konsolidasian sebesar 72% menjadi 10,67 juta wet metric ton (wmt) di 9M23. Pertumbuhan ini ditujukan untuk mendukung pemenuhan peningkatan permintaan dalam negeri.
Di tengah prospek bisnis yang positif, ANTAM terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan ekosistem EV Battery di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan keterlibatan ANTAM dalam pengembangan pabrik feronikel Halmahera Timur berkapasitas 13.500 TNi per tahun, serta pembangunan pabrik Smelter Grade Alumina Refinery (“SGAR”) di Mempawah, Kalimantan Barat.
Keterlibatan ANTAM dalam proyek-proyek tersebut merupakan salah satu bentuk pengembangan bisnis Perusahaan melalui hilirisasi mineral nikel.
Peningkatan kinerja keuangan dan prospek bisnis yang positif ANTAM telah mendorong peningkatan credit rating oleh S&P Global Ratings dari B+/outlook positif menjadi BB+/outlook stabil.(ery)