27 April 2024
INFODIS.ID
HeadlineIndeks BeritaINFO DAERAH

Langkah Taktis Wali Kota Eri Tangani Genangan Air di Pusat Kota dan Kawasan Dharmawangsa

Menurutnya, genangan air yang terjadi di kawasan Basra disebabkan karena aliran air hanya menuju satu titik ke Rumah Pompa Kenari (Grahadi). Makanya, pintu air brandgang tersebut harus dibuka supaya dapat membagi aliran air ketika hujan deras turun.

“Air yang harusnya lari ke brandgang malah ke grahadi (Kenari), jadinya antre di situ. Maka harus diganti brandgangnya, jangan ditutup,” ujarnya, dilansir dari surabaya.go.id

Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Lilik Arijanto menambahkan, genangan air yang terjadi di pusat kota disebabkan konektifitas saluran arah pembuangannya hanya menuju satu titik ke Rumah Pompa Kenari. Karena itu, sesuai arahan Wali Kota Eri, pihaknya telah mengambil sejumlah langkah alternatif.

“Saya sudah koordinasi dengan teman-teman di dinas. Nanti ke depan saya akan membagi aliran dari Panglima Sudirman ke arah Kalimas langsung,” kata Lilik.

Melalui cara itu, Lilik menyebut, aliran air tak hanya menuju ke Rumah Pompa Kenari karena sudah terbagi menjadi dua arah. Nah, dengan cara tersebut, diharapkan dapat mengatasi genangan air di pusat kota ketika hujan deras turun.

“Biar tidak hanya melalui pompa grahadi (kenari), itu yang pertama. Dari situ nanti kita bisa membagi aliran air arah hulu ke hilirnya jadi dua, paling tidak pompa grahadi akan lebih mampu mengatasi genangan di pusat kota,” jelas dia.

Related posts

Dispora Jatim – Yayasan CLS Sepakat Lakukan Serah Terima GOR Basket

adminredaksi

Wali Kota Eri Dampingi Menteri ATR/BPN Serahkan Sertifikat Tanah Wakaf di Ponpes An-Najiyah

Pasar Wisata Bojonegoro Beroperasi

adminredaksi