Data Dinas Sosial P3AP2KB Kota Malang menyebutkan, jumlah penyandang disabilitas di Kota Malang sebagai kelompok sasaran utama berbagai program tersebut mencapai 2.927 orang pada tahun 2020.
“Meskipun kecil, tapi semangat kami ingin berkontribusi. Makanya kami juga usahakan kantor, layanan dan lingkungan Ciptomulyo semakin ramah difabel, ya karena kita itu sama-sama saudara,” pungkas Imbar, dilansir dari malangkota.
“Kita terus kuatkan dan perluas perlindungan, akses dan pemberdayaan bagi saudara-saudara kita, termasuk literasi teknologi informasi dan pelatihan kebencanaan,” terang Sutiaji dalam rangkaian pelaksanaan Musrenbang Disabilitas yang digelar medio Februari lalu.
Di tengah lika-liku tantangan merealisasikan agenda pembangunan inklusif di Kota Malang, ada nyala asa yang terus berpendar lewat kepingan-kepingan kecil ikhtiar bersama. Kontribusi besar berbagai lembaga peduli disabilitas, akademisi, dunia usaha, dan komunitas berpadu dengan makin menguatnya dukungan fasilitasi Pemkot Malang. (afp)