Mengutip Ketua MUI Jawa Timur, KH Hasan Mutawakkil ‘Alallah, Wali Kota Eri Cahyadi pun sepakat bagaimana umara dan ulama bersinergi mempertahankan budaya dan menjadikan Kota Surabaya Mega Metropolitan dengan tetap santun dan berakhlakul karimah. Ini sebagaimana yang dicontohkan Sunan Ampel ketika diberikan tanah di Ampel Denta dan menjadikannya pusat dakwah di Surabaya.
“Maka kewajiban kulo kaleh panjenengan (saya dan anda) meneruskan perjuangan Mbah Ampel untuk Kota Surabaya. Semoga dengan kekuatan dan kebersamaan kita untuk saling melengkapi, Surabaya akan terus menjadi lebih baik,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Ketua MUI Jawa Timur, KH Hasan Mutawakkil ‘Alallah mengaku bersyukur, MUI Kota Surabaya memiliki kantor baru yang berdiri di Jalan Yasan Praja No 20 Surabaya. Menurutnya, hal ini tak lepas dari sosok ketokohan Wali Kota Eri Cahyadi.
“Dengan keberadaan kantor baru ini semoga keterpaduan bainal ulama wal umara makin kuat. Bagaimana supaya para ulama dan umara bersama-sama Pak Eri Cahyadi dan Forkopimda mendampingi umat Jawa Timur menuju Indonesia super maju dan Surabaya Kota Mega Metropolitan,” kata KH Hasan Mutawakkil.